Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Penyebab Judi Online Sulit Diberantas, Perlu Libatkan Berbagai Pihak

20 Juni 2024   06:14 Diperbarui: 20 Juni 2024   06:35 436
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Maraknya judi online di Indonesia membuat Kominfo ancam tutup medsos X (dok foto: kemenkominfo via kompas.com)

Maraknya judi online membuat pemerintah berupaya untuk menekan hingga meniadakan judi online tersebut dimainkan di Indonesia. Memberantas judi online.

Tempo.co (Sabtu, 15 Juni 2024) merilis data yang disampaikan oleh Pusat Pelaparan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), di triwulan I tahun 2024, perputaran uang akibat judi online telah menembus angka Rp 600 triliun.

Pemerintah pun berusaha untuk mulai memberantas maraknya judi online di Indonesia. Mulai dari wacana X diblokir Kominfo, pembentukan satgas pemberantasan judi online.

Bahkan muncul pula pemikiran dari menteri tertentu untuk memberikan bansos kepada korban judi online yang menuai banyak kritikan dari masyarakat dan wakil rakyat. 

Memblokir X atau sebelumnya dikenal sebagai twitter, sebenarnya tidaklah akan membawa manfaat. Sebab yang namanya judi online, bukan cuma menggunakan media bernama X itu.

Tentu saja akan dilakukan melalui media lain. Jangan sampai Kominfo kemudian cukup berpuas diri ketika berhasil memblokir medsos X dan pembentukan satgas pemberantasan judi online.

Seharusnya Pemerintah mengkaji dengan tepat, penyebab orang bisa dengan mudah terlibat dalam judi online.  Sebab sulit juga kalau dasarnya sudah maniak judi, akan susah berhenti kecuali atas kesadarannya sendiri.

Selain itu, sangat perlu  untuk melibatkan orang-orang, atau lembaga yang kompeten untuk memberikan penyadaran kepada mereka yang doyan judi online. 

Pembentukan satgas pemberantasan judi online diteken  oleh Jokowi, Jumat 14 Juni 2024. Akankan efektif? (dok foto: kompas.com/Nirwana Maulana A)
Pembentukan satgas pemberantasan judi online diteken  oleh Jokowi, Jumat 14 Juni 2024. Akankan efektif? (dok foto: kompas.com/Nirwana Maulana A)

Penyebab maraknya judi online

Maraknya judi online tidak disebabkan oleh faktor tunggal. Misalnya karena bisa diakses lewat media sosial  X sehingga harus diblokir oleh Kominfo. 

Akan tetapi penyebabnya itu banyak. Empat diantaranya bisa disebutkan seperti berikut ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun