Setiap bulan Mei dan Oktober, umat Katolik di seluruh dunia berdoa dari tanggal 1 hingga 31. Umat Katolik melakukan devosi khusus kepada Bunda Maria.
Bagi umat katolik, Bunda Maria bukan hanya Ibunda Yesus Kristus. Ia adalah Bunda Gereja, bunda semua orang yang beriman akan Yesus Kristus, puteranya.
Dalam kesempatan ini, umat Katolik dalam satu kesatuan jemaat terkecil di lingkungan yang dinamakan Kelompok Umat Basis (KUB) dalam suatu Paroki, akan berkumpul untuk berdoa bersama setiap sore atau malam hari.
Bagi mereka yang di sekitarnya tidak ada KUB, beberapa orang bisa berkumpul dan berdoa bersama. Mendaraskan doa Rosario dan menyanyikan lagu-lagu Maria.
Devosi khusus kepada Bunda Maria ini yang dinamakan dengan Rosario. Merujuk pada portal katolisitas.org, kata “rosario atau rosary” artinya adalah mahkota dari mawar.
Bunda Maria menyatakan kepada sejumlah orang bahwa setiap kali mereka mendaraskan doa Salam Maria, mereka memberikan sebuah kuntum mawar.
Setiap doa Rosario yang lengkap membuat baginya sebuah mahkota mawar. Mawar adalah ratu bagi bunga-bunga dan Rosario adalah ratu bagi semua devosi.
Jiwa dari Rosario adalah permenungan dari kehidupan Yesus Kristus. Karenanya terbagi dalam 4 misteri yang dinamakan sebagai peristiwa.
Dalam setiap peristiwa, terdapat 5 permenungan. Satu permenungan, terdiri dari 1 kali doa Bapa Kami dan 10 kali pendarasan Salam Maria dan Kemuliaan.
Keempat peristiwa tersebut adalah sebagai berikut:
1. Peristiwa Gembira
Peristiwa ini mulai dari Malaikat menyampaikan kabar kepada Bunda Maria sampai Yesus berumur 12 tahun. Permenungan ini didaraskan khususnya selama Masa Adven dan Natal, dan setiap hari Senin dan Sabtu.
Peristiwa Gembira, meliputi:
- Maria menerima kabar gembira dari Malaikat Gabriel (Luk 1:26-38).
- Maria mengunjungi Elisabet, saudarinya (Luk 1:39-45).
- Yesus dilahirkan di Bethlehem (Luk 2:1-7).
- Yesus dipersembahkan dalam Bait Allah (Luk 2:22-40).
- Yesus diketemukan dalam Bait Allah (Luk 2:41-52).
2. Peristiwa Terang
Peristiwa Terang, yaitu untuk merenungkan karya Kristus. Dimulai saat Yesus muncul secara publik sampai sebelum Yesus mengalami penderitaan.
Peristiwa-peristiwa Terang, didoakan setiap hari Kamis, yang terdiri dari peristiwa:
- Yesus dibaptis di Sungai Yordan (Mat 3:16-17).
- Yesus menyatakan diri-Nya dalam mukjizat di pesta pernikahan di Kana (Yoh 2:11).
- Yesus memberitakan Kerajaan Allah dan menyerukan pertobatan (Mat 4:17-23).
- Yesus menampakkan kemuliaan-Nya di atas gunung Tabor (Mat 17:2-5).
- Yesus menetapkan Ekaristi (Mrk 14:22-24).
3. Peristiwa Sedih
Peristiwa Sedih yaitu permenungan akan penderitaan dan kematian Kristus. Peristiwa-peristiwa ini, khususnya didaraskan selama Masa Prapaskah dan tiap hari Jumat dan Selasa.
Peritiwa Sedih terdiri dari:
- Yesus berdoa kepada Bapa-Nya di surga dalam sakratul maut (Luk 22:39-46).
- Yesus didera (Yoh 19:1).
- Yesus dimahkotai duri (Yoh 19:2-3).
- Yesus memanggul salib-Nya ke Gunung Kalvari (Luk 22:26-32).
- Yesus wafat di salib (Luk 23:44-49).
4. Peristiwa Mulia
Peristiwa Mulia adalah permenungan akan kebangkitan Kristus sampai Bunda Maria diangkat ke Surga dan menerima mahkota di Surga, sebagai pemenuhan janji Kristus kepada orang-orang yang setia dalam iman.
Peristiwa-peristiwa Mulia didaraskan khususnya selama Masa Paskah dan tiap hari Minggu dan Rabu. Peristiwa ini terdiri terdiri dari:
- Yesus bangkit dari kematian (Luk 21:1-12).
- Yesus naik ke Surga (Luk 24:50-53).
- Roh Kudus turun atas para Rasul (Kis 2:1-13).
- Maria diangkat ke Surga (1Kor15:23; DS 3903).
- Maria dimahkotai di Surga (Why 12:1, DS 3913-3917).
Itulah devosi orang Katolik kepada Bunda Maria di Bulan Mei dan di bulan Oktober yang biasa dilakukan secara bergiliran dari rumah ke rumah.
Referensi:
https://www.katolisitas.org/unit/apakah-doa-rosario/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H