Ramadan Tiba, Bukber Puasa dengan 10 Buah Lokal Nusantara

Timun suri sering dicampur dengan buah blewah dan alpukat. Kemudian ditambahkan sirup dan es.

Jadilah minuman yang sehat dan menyegarkan setelah seharian melakukan puasa. 

Timun suri juga dapat dicampurkan ke dalam es buah atau cocktail, ditambahkan dengan selasih. Tergantung pada selera dan kreativitas si pembuat. 

Buah berbentuk lonjong dengan warna kulit luar kuning ini juga kaya akan beberapa nutrisi yang diperlukan oleh tubuh. Diantaranya mengandung alkaloid, flavonoid, saponin, dan  triterpenoid. 

Beda antara buah timun suri (lonjong, kuning mulus) dan blewah (dok foto: caribes.net)

2. Blewah

Blewah juga termasuk dalam buah spesial, hanya muncul di bulan Ramadan. Di bulan puasa, sering membanjiri pusat belanja, bahkan hingga meluber di pinggir jalan. 

Blewah sangat kaya akan vitamin seperti vitamin A, B, dan C. Selain itu,  mengandung serat, antioksidan, magnesium, potasium, dan beta karotein.

3. Melon

Melon dapat dibuat sebagai jus, dicampur di dalam es buah, cocktail, atau dimakan langsung dalam kondisi segar. Namun di bulan puasa, dianjurkan untuk lebih banyak dikonsumsi dalam bentuk jus.

Konsumsi buah dalam bentuk jus di saat puasa dapat membantu penyerapan sari-sari makanan lebih cepat dan efektif. 

Melon sangat kaya akan vitamin, serat, dan mineral tetapi rendah kalori dan lemak. Cocok untuk dihadirkan dalam menu selama bulan puasa.

4. Semangka

Buah semangka kaya akan air dan rasanya manis sehingga bisa dijadikan sebagai salah satu buah untuk bukber di bulan puasa.