Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Gentrifikasi: Dua Muka yang Perlu Dimoderasi agar Tidak Jomplang

16 September 2023   09:23 Diperbarui: 25 September 2023   14:41 353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gentrifikasi perlu dimoderasi agar tidak ada dua wajah jomplang di sana, kinclong versus tak terawat (dok foto: aspirasionline.com)

Gentrifikasi adalah "Imigrasi penduduk kelas ekonomi menengah ke wilayah kota yang buruk keadaannya atau yang baru saja diperbaharui dan dipermodern," (Kamus Besar Bahasa Indonesia/KBBI). 

Dari pengertian di atas, gentrifikasi dapat dimaknai sebagai suatu proses di mana daerah dengan karakteristik sosial dan ekonomi yang rendah secara bertahap mengalami perubahan menjadi daerah yang lebih kaya dan bersifat urban. 

Hal ini biasanya terjadi ketika individu atau kelompok dengan tingkat pendapatan yang lebih tinggi membeli atau menyewa properti di daerah tersebut, mengubahnya, dan menarik penghuni, bisnis, dan investasi baru.

Gentrifikasi memiliki dua dampak, seperti bermuka dua. Salah satu mukanya terlihat kinclong, sementara bagian lainnya terlihat tidak terawat. Mirip-mirip juga, seperti memoles jalan-jalan utama saja, hotmix, sementara jalan menuju kampung luar biasa rusak, berdebu dan berlumpur.

Gentrifikasi perlu dimoderasi. Tujuannya mengurangi yang terlalu kinclong dan menaikkan yang tidak terawat. Bertemu di tengah-tengah. Klop! 

Kalau sudah klop, bisa muncul wajah asri desa gaya baru. Lebih makmur, lebih asri, dan sama-sama hidup sejahtera, baik yang bermigrasi maupun penduduk aslinya. Ekonomi membaik, budaya desa tetap terpelihara, lingkungan terawat. 

Gentrifikasi, semuanya berwajah kinclong, keren (dok foto: lifeforstock/freepick via sediksi.com)
Gentrifikasi, semuanya berwajah kinclong, keren (dok foto: lifeforstock/freepick via sediksi.com)

Kelebihan Gentrifikasi 

Banyak kelebihan yang dapat dirasakan akibat gentrifikasi. Setidaknya ada 4 kelebihan atau manfaat dari gentrifikasi yang dilihat dan dialami oleh penulis.

Pertama, perbaikan infrastruktur. Proses gentrifikasi seringkali disertai peningkatan infrastruktur. Ada perbaikan dan penambahan fasilitas yang dapat mendukung kegiatan di sana. 

Jalan-jalan ditata ulang. Ada perbaikan atau pembuatan taman terbuka untuk publik yang lebih baik. Juga ada penambahan fasilitas umum dan meningkatkan kualitas hidup lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun