Apabila tempat di kantor itu standar, bahkan sempit maka di rumah kita bisa bekerja dimana saja. Tak perlu duduk terpaku pada satu tempat, tetapi bisa berpindah ke beranda, ruang keluarga, atau taman. Bahkan dapat dikerjakan di taman publik sambil menikmati pemandangan, yang penting, ada tempat yang nyaman bagi yang melakukannya.
Bekerja dari rumah, juga lebih fleksibel dengan waktu. Tak perlu harus tergesa-gesa untuk datang ke kantor, takut terlambat dan terjebak pada kemacetan lalu lintas.Â
Cukup mengatur waktu, hari ini akan menyelesaikan pekerjaan yang mana. Kalau pun ada online meeting, tinggal duduk menghadap laptop sambil menyiapkan apa saja yang perlu disampaikan saat meeting.
Bisa lebih produktif dan berkualitas
Ada pekerjaan yang dapat diselesaikan lebih awal dari tenggat waktu yang telah ditentukan. Sebab dapat mengatur waktu kerja dengan baik.Â
Pekerjaan yang sudah selesai sebelum deadline, mendapatkan kesempatan untuk diperiksa dan dikoreksi lagi sebelum dikirim kepada atasan, kolega atau pemilik usaha. Dengan demikian, kesalahan yang ada dapat diperbaiki lagi.
Gangguan lingkungan kerja berkurang
Di kantor, kita bertemu dengan berbagai orang yang berbeda. Beberapa orang, memiliki sifat mengganggu dan dirasa sebagai toxic. Akibatnya, pekerjaan menjadi tidak produktif karena ada teman yang suka kepo sama urusan pekerjaan atau pribadi rekan kerja.
Sementara, apabila kita bekerja dari rumah maka gangguan-gangguan ini pun dapat diminimalisir karena tidak ada interaksi langsung dengan teman yang toxic tadi. Pekerjaan menjadi lebih cepat dengan tetap berkualitas.
Dekat dengan keluarga
Bekerja dari rumah, dapat mendekatkan kita pada keluarga. Hubungan antar anggota keluarga menjadi lebih berkualitas. Apalagi bagi orang tua yang masih memiliki anak-anak kecil. Tak perlu menitipkan anak pada tetangga, pembantu, atau mencari pengasuh.
Kekurangan Bekerja dari Rumah
Setiap kelebihan, tentunya diikuti pula dengan kelemahan. Adapun beberapa kekurangan dari bekerja dari rumah diantaranya:
Sulit melakukan monitoring
Pekerjaan yang dilakukan di rumah, sulit untuk dimonitor. Para supervisor, hanya dapat memberikan petunjuk melalui media online, atau memberikan instruksi melalui email.Â