NTT dikenal sebagai daerah penghasil ternak. Babi dan sapi potong, merupakan dua ternak terbanyak yang diusahakan di NTT. Tersebar di seluruh kabupaten/kota di NTT. Lima ternak lain, sapi perah, sapi kerbau, kuda, kambing dan domba.
Tiga kabupaten penghasil ternak sapi terbanyak di NTT adalah Kupang (254.759 ekor), disusul oleh TTS (206.644 ekor) dan TTU (161.889 ekor). Sementara penghasil babi terbanyak adanya di Kabupaten Kupang (525.445 ekor), TTS (240.887 ekor) dan Sumba Timur  dengan jumlah 179.568 ekor (NTT dalam angka 2021).
Pendidikan dan OlahragaÂ
Ada juga tokoh-tokoh di tingkat nasional asal NTT. Sebutlah pahlawan nasional Prof Herman Yohanes dan W.Z. Yohanes. Ada pula ekonom dan politisi alm. Frans Sedha . Termasuk beberapa putera NTT yang pernah atau sedang menjadi menteri seperti dr. Nafsiah Mboy, Jacob Nuawea dan Johny G. Plate.
Di bidang olahraga, NTT termasuk penyumbang atlet yang beprestasi di kancah internasional. Pelari-pelari top seperti alm. Eduardus Nabunome, Osias Kamlase dan Fery Subnafeu, dan beberapa atlet berprestasi lain di bidang atletik.
NTT juga berkontribusi bagi Indonesia di kancah internasional melalui olahraga bela diri. Beberapa diantaranya menyumbangkan medali untuk Indonesia dalam event internasional. Misalnya Ronaldo Neno (perak Sea Games 2021), tiga emas kejuaraan dunia Kempo 2017 di AS.
Juga kontribusi lain melalui Karate dan Taekwondo. Juga ada kontribusi lain dalam dunia olahraga, seperti Hermensen Ballo melalui olahraga tinju.
Catatan Kecil
NTT tak hanya memberi kontribusi terhadap persoalan nasional. Tetapi provinsi ini juga memiliki kontribusi positif dalam pembangunan Indonesia seutuhnya. Termasuk di dalamnya, ikut menjaga keutuhan NKRI dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Dirgahayu NTT ke-64. Bangga lahir, tumbuh, besar dan berkarya bersamamu. Mari membangun NTT untuk kesejahteraan masyarakat Flobamora dan demi kejayaan Nusantara kita. NTT sejahtera, memperkuat Indonesia.