Tetapi saya tidak melakukan praktik tersebut. Langsung menyemainya di polibag berisi campuran media tanah dan kompos. Lalu disiram secara rutin. Tak lama kemudian, tumbuh Sepe muda. Paling mudah jika dipindahkan di saat musim hujan. Tak perlu disiram karena hampir tiap hari turun hujan.
Manfaat Sepe untuk Kita
Tanaman Sepe memiliki beberapa manfaat, baik bagi manusia maupun untuk alam. Pesona bunganya sering membuat orang merasa nyaman dan senang.Â
Tak mengherankan, jika para pekerja dan anak sekolah rajin mengamati indahnya bunga Flamboyan bisa jadi untuk mengusir kejenuhan. Bunga Sepe juga dapat dihadirkan sebagai hiasan interior di kantor atau rumah.
Beberapa pengrajin, memanfaatkan biji Sepe yang tua dan keras itu untuk merangkai manik-manik. Dapat digunakan untuk gelang, gantungan kunci dan aneka souvenir lain.
Ekstrak daun dan bijinya, dapat dimanfaatkan untuk mengobati penyakit malaria sebab memiliki kandungan alkaloid tinggi. Tentu saja digunakan dalam jumlah yang terbatas.
Sepe juga berfungsi sebagai peneduh. Sebab memiliki kanopi yang lebar dan daunnya pun rimbun. Pohon tinggi, bisa mencapai belasan beberapa meter. Namun perlu hati-hati, sebab dahannya sering patah ketika ditiup angin kencang.
Batang kayu Sepe dapat dimanfaatkan sebagai bahan bangunan. Selain itu, berkontribusi untuk mencegah erosi di sekitarnya.Â
Alam menjadi lestari, manusia pun merasa nyaman.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H