Namun zaman sekarang lebih canggih. Foto-foto editan, lengkap dengan berita hebob berseliweran di internet. Banyak orang tertipu mentah-mentah. Apalagi ada yang memang tidak meneliti dulu, langsung forward ke teman atau group FB, Telegram dan WA.
Nah, model seperti ini kemudian menimbulkan kepanikan massa. Berita-berita heboh seperti tsunami, gempa bumi, longsor, dan bencana alam sering membuat orang panik. Akibatnya, ada saj yang celaka akibat berita prank ini. Karenanya, sebaiknya kita yang masih waras ini, mengecek kebenaran berita sebelum melanjutkannya kepada orang lain.
Ah, Prank boleh, tetapi jangan berlebihan. Cukup dilakukan dalam taraf bersenang bersama teman atau keluarga saja. Jangan membuat orang panik se RT, se kampung, apalagi satu negara! Stop Nge-prank berlebihan.