Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Makan Siang Kita "Jagung Katemak dan Lu'at Timor"

21 November 2021   16:30 Diperbarui: 21 November 2021   16:36 788
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia adalah bangsa yang sangat kaya dengan beragam makanan khasnya. Hampir semua daerah memiliki makanan khas. Ada yang masih asli. Ada juga yang sudah dimodifikasi, disesuaikan dengan lidah penikmat dari luar daerah yang sering berburu makanan dari daerah lain. 

Provinsi Nusa Tenggara Timur juga memiliki berbagai makanan khas. Se'i, yaitu daging yang diolah dengan cara pengasapan adalah salah satu makanan asli NTT yang sudah dikenal di Indonesia. 

Makanan ini sering menjadi oleh-oleh primadona manakala orang berkunjung ke Kota Kupang dan sekitarnya. Aromanya yang khas dan rasa empuknya selalu menggoda para penikmat untuk selalu menyantapnya, lagi dan lagi.

NTT tak hanya terkenal dengan se'i. Jika Anda berkunjung ke Timor Barat, dan bermain ke masyarakat di sekitar maka sesekali cobalah makan jagung katemak plus sambal lu'at Timor.  

Biasanya makanan ini dihidangkan untuk makan siang. Jagung katemak adalah jagung tua yang direbus bersama dengan kacang-kacangan dan sayuran. 

Kacang nasi, kacang turis, kacang ijo dan kacang tanah, labu kuning, daun pepaya, bunga pepaya dan daun kelor adalah kacang dan sayuran yang sering dicampur dan dimasak bersama dalam satu wadah.  

Lama memasak jagung katemak adalah sekitar satu jam karena jagungnya sudah tua. Agar sayuran tidak hancur,  maka sebaiknya jagung dimasak sampai mau matang barulah sayurannya dicampurkan. 

Teman makan jagung katemak bisa berupa ikan asin, se'i, ikan segar, ikan teri campur terong bakar, jantung pisang atau lauk dan sayuran lain yang dapat ditambahkan sesuai selera.

 Lu'at adalah sambal khas yang selalu menjadi teman makan jagung katemak. Lua't ini cabe merah yang dihaluskan dan dicampur dengan jeruk nipis sehingga rasanya segar, asam, pedis yang menimbulkan selera dan sensasi panas, apalagi di siang hari. 

Nah, bagi yang senang dengan kuliner  Nusantara ada baiknya mencoba jagung katemak lengkap dengan sambal lu'at nya. O ya, sambal lua't pun kini sudah dikemas dalam bentuk oleh-oleh. Jadi bisa memesannya di toko-toko yang menjual makanan khas NTT di Kota Kupang dan sekitarnya.

Selamat mencari dan mencoba sensasi baru. Seleraku, seleramu, selera kita, selera Nusantara. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun