Mohon tunggu...
Gramedia Official
Gramedia Official Mohon Tunggu... Lainnya - Tempat kamu mencari buku 📚

📖 Halaman untuk pecinta buku. Dari trivia, review, hingga rekomendasi buku dari #SahabatTanpaBatas-mu. 🤗

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Ini Kelebihan dan Kekurangan Passive Voice dalam Penggunaannya

13 Juli 2023   11:30 Diperbarui: 13 Juli 2023   11:32 677
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Vera Arsic on Pexels

Contohnya pada Aktif voice, The Mona Lisa was painted by Leonardo da Vinci, jadi passive voice-nya The Mona Lisa was painted.

Dalam contoh di atas, passive voice digunakan karena sudah jelas bahwa pelukisnya adalah Leonardo da Vinci dan tidak perlu diulang dalam kalimat.

Namun, perlu diingat bahwa penggunaan passive voice juga dapat menyebabkan kekurangan dalam klaritas dan ketegasan kalimat. 

Oleh karena itu, penting untuk menggunakan passive voice dengan bijak dan mempertimbangkan konteks komunikasi yang diinginkan.

Kekurangan Penggunaan Passive Voice

Penggunaan passive voice juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan, antara lain seperti berikut ini:

1. Kekaburan Tentang Pelaku

Penggunaan passive voice dapat menyebabkan kehilangan informasi tentang siapa yang melakukan tindakan. Hal ini dapat menyebabkan kekurangan dalam klaritas dan mengaburkan tanggung jawab.

Contohnya pada passive voice, The mistake was made, jadi aktif voice-nya Someone made the mistake. 

Dalam contoh di atas, passive voice menghilangkan informasi tentang siapa yang membuat kesalahan. Aktif voice lebih jelas dalam menunjukkan bahwa seseorang melakukan kesalahan.

2. Ketidakjelasan Urutan Kejadian

Passive voice dapat membuat urutan kejadian menjadi tidak jelas atau ambigu. Karena subjek (pelaku) tidak ditempatkan di awal kalimat, seringkali tidak jelas apakah tindakan terjadi sebelum atau setelah peristiwa lain.

Contoh pada passive voice, The letter was sent after the package arrived, jadi aktif voice-nya After the package arrived, they sent the letter.

Dalam contoh tersebut, penggunaan passive voice membuat urutan kejadian menjadi kurang jelas. Aktif voice memberikan urutan yang lebih terstruktur.

3. Kalimat Terasa Kaku atau Berbelit-belit

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun