Setiap kota yang ada di dunia tentunya mempunyai acara-acara pertunjukan seni atau festival yang hanya bisa kita temukan di daerah tersebut. Di Indonesia sendiri, terdapat acara pertunjukkan seni atau festival yang meriah.
Biasanya, pertunjukan seni ini diisi dengan pertunjukkan tari nasional dari suatu daerah masing-masing. Nah, supaya bisa lebih meriah lagi, biasanya pertunjukkan tari ini akan diiringi dengan lagu-lagu daerah.Â
Misalnya lagu daerah Jawa Tengah, lagu daerah Jakarta, dan lain sebagainya.
Biasanya, lagu-lagu daerah ini diputar dari kaset atau CD, tetapi tidak jarang juga penarinya turut menyanyikan lagu daerah tersebut.Â
Misalnya saja lagu Taman Sari yang berasal dari Nangroe Aceh Darussalam, selain diiringi dengan alat musik, biasanya penarinya juga akan menyanyikan lagu daerah tersebut sebagai pengiring dalam tarian.
3. Media komunikasi antara penyanyi dan pendengarnya
Pada saat seorang penyanyi menyanyikan lagu, sebetulnya mereka sedang menyampaikan sebuah pesan dari lagu tersebut kepada para penonton. Fungsi itu juga berlaku pada lagu daerah.
Apalagi, lagu daerah sangatlah kental dengan pesan moral yang bijaksana. Jadi, saat lagu daerah dinyanyikan, maka penyanyi sedang menyampaikan sebuah pesan kepada para penontonnya.
Misalnya saja lagu berjudul Cublak Cublak Suweng yang merupakan lagu daerah Jawa Timur. meski lagunya sering digunakan dalam mengiringi permainan, tetapi lagu ini memiliki makna yang mendalam.Â
Maksud dari lagu tersebut adalah perintah untuk tidak rakus dengan harta dunia, karena harta tidak menjadi jaminan kalau akan mendapatkan kebahagiaan.
4. Hiburan masyarakat zaman dulu
Setiap manusia, tentunya membutuhkan hiburan, tanpa terkecuali masyarakat zaman dulu. Dengan adanya hiburan, maka bisa melepas beban pikiran walaupun hanya sebentar. Hiburan juga mempunyai fungsi yang sama untuk masyarakat zaman dulu.
Di masa lalu, belum ada tempat hiburan seperti saat ini, belum banyak juga destinasi wisata yang bis akita kunjungi.Â