Masyarakat Native American percaya bahwa mendengarkan suara burung hantu dapat membawa keberuntungan atau memberikan pesan dari dunia roh.
3. Legenda Hindu
Dalam agama Hindu, burung hantu dikaitkan dengan Dewa Yama, dewa kematian. Burung hantu diyakini sebagai penjaga gerbang antara dunia manusia dan dunia roh. Keberadaannya dianggap sebagai pertanda kehadiran roh-roh atau sebagai tanda bahaya.
4. Mitos Nordik
Dalam mitologi Nordik, burung hantu dikaitkan dengan Dewi Freya, dewi kecantikan dan kehidupan. Burung hantu sering kali dianggap sebagai simbol kebijaksanaan dan perlindungan.Â
Disisi lain, beberapa budaya Nordik juga mengaitkan burung hantu dengan kematian dan kegelapan.
5. Mitos Aztec
Dalam mitologi Aztec, burung hantu disebut "tecolotl" dan dianggap sebagai pembawa pesan dari dunia roh. Masyarakat Aztek meyakini bahwa burung hantu memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan roh leluhur dan membawa petunjuk dari dunia lain.
6. Mitos Jepang
Di Jepang, burung hantu disebut "fukur" dan diyakini sebagai makhluk yang membawa keberuntungan dan melambangkan kebijaksanaan.Â
Namun, beberapa daerah di Jepang juga memiliki kepercayaan bahwa mendengar suara burung hantu dapat membawa kesialan.
7. Mitos Aborigin Australia
Di budaya Aborigin Australia, burung hantu dianggap sebagai simbol dari dunia roh dan diyakini dapat membawa pesan dari nenek moyang.Â
Burung hantu juga dihubungkan dengan kekuatan magis dan dianggap sebagai makhluk yang dapat memberikan perlindungan.
8. Mitos Burung Hantu di Indonesia
Di Indonesia, burung hantu seringkali dikaitkan dengan berbagai mitos dan kepercayaan tradisional.Â
Salah satu mitos yang juga umum di Indonesia adalah bahwa jika seseorang melihat atau mendengar suara burung hantu di dekat rumah atau sekitar mereka, itu dianggap sebagai pertanda buruk atau pembawa petaka.Â