Mohon tunggu...
Gramedia Official
Gramedia Official Mohon Tunggu... Lainnya - Tempat kamu mencari buku 📚

📖 Halaman untuk pecinta buku. Dari trivia, review, hingga rekomendasi buku dari #SahabatTanpaBatas-mu. 🤗

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

6 Gangguan dalam Sel Tumbuhan yang Menghambat Pertumbuhan

4 Juni 2023   07:29 Diperbarui: 4 Juni 2023   07:39 474
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Sieds Haven on Pexels

Kamu perlu tahu bahwa tumbuhan bisa mati karena adanya gangguan dalam selnya yang tidak berfungsi seperti pada mestinya. Itulah sebabnya jika kamu sedang mempelajari tumbuhan, wajib mengenali apa saja gangguan dalam sel tumbuhan.  

Ini mungkin jadi informasi penting dalam dunia pertanian agar memaksimalkan tanaman bisa terus tumbuh. Dalam praktiknya, sel jadi bagian terpenting dalam tumbuhan, jadi jika selnya terganggu maka kehidupan tumbuhan tersebut pun terganggu. 

Gangguan Dalam Sel Tumbuhan

Ada beberapa gangguan yang dapat menghambat pertumbuhan sel tumbuhan. Berikut adalah beberapa contoh gangguan yang sering terjadi dalam sel tumbuhan:

1. Kekurangan Nutrisi

Kurangnya nutrisi yang diperlukan oleh sel tumbuhan dapat menghambat pertumbuhannya. Nutrisi penting untuk sintesis zat-zat penting yang diperlukan untuk pembelahan sel, ekspansi sel, dan sintesis komponen seluler. 

Jika nutrisi yang diperlukan tidak tersedia dalam jumlah yang cukup, sel tumbuhan mungkin tidak dapat mempertahankan tingkat pertumbuhan yang normal.

2. Cacat dalam Sistem Perakaran

Akar jadi bagian tumbuhan paling penting dan bertanggung jawab untuk menyerap air dan nutrisi dari tanah. 

Jika sistem perakaran mengalami kerusakan atau cacat, seperti akar yang terluka atau terinfeksi penyakit, pertumbuhan sel tumbuhan dapat terhambat karena kurangnya pasokan air dan nutrisi yang memadai.

3. Stress Lingkungan

Sel tumbuhan sangat rentan terhadap stres lingkungan, seperti suhu ekstrim, kekeringan, kelebihan air, cahaya yang tidak memadai, dan paparan bahan kimia beracun. 

Stres lingkungan dapat mengganggu proses metabolisme seluler dan mempengaruhi kemampuan sel tumbuhan untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.

4. Infeksi Penyakit

Penyakit tumbuhan, seperti infeksi jamur, bakteri, atau virus, dapat menghambat pertumbuhan sel tumbuhan. Organisme patogen ini dapat merusak sel tumbuhan secara langsung atau menghasilkan toksin yang merusak sel. 

Infeksi penyakit juga dapat mengganggu proses fisiologis dalam sel tumbuhan, seperti sintesis protein atau respirasi seluler. Gangguan sel pada tumbuhan karena infeksi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor.

Termasuk infeksi mikroba, serangan hama, kerusakan fisik, gangguan genetik, atau kondisi lingkungan yang tidak sesuai. Berikut ini adalah beberapa contoh umum gangguan sel pada tumbuhan karena infeksi:

  1. Penyakit jamur

Jamur dapat menyebabkan infeksi pada sel-sel tumbuhan, misalnya penyakit karat atau penyakit layu.

  1. Serangan bakteri

Bakteri patogen dapat menginfeksi sel-sel tumbuhan dan menyebabkan berbagai penyakit seperti penyakit bakteri pada tanaman tomat atau kentang.

  1. Serangan virus

Virus tumbuhan dapat menginfeksi sel-sel tumbuhan dan menyebabkan penyakit seperti mosaic pada tanaman tembakau atau kuning pada tanaman stroberi.

  1. Serangan Hama

Serangga seperti kutu daun, tungau, atau ulat dapat merusak sel-sel tumbuhan saat mereka memakan jaringan tanaman.

  1. Kerusakan Fisik

Faktor fisik seperti luka, gigitan hewan, cuaca ekstrem, atau cedera mekanik dapat merusak sel-sel tumbuhan.

  1. Gangguan Genetik

Mutasi genetik atau kelainan genetik pada tumbuhan dapat menyebabkan gangguan dalam pembentukan atau fungsi sel-sel.

Kamu tentu penting untuk memahami penyebab gangguan sel pada tumbuhan agar dapat mengambil tindakan yang sesuai untuk menghadapinya.

Seperti pengendalian hama, penerapan metode pengobatan penyakit tanaman, atau perbaikan kondisi lingkungan agar sel-sel tumbuhan dapat tumbuh dan berfungsi dengan baik.

5. Stres Oksidatif

Stres oksidatif terjadi ketika produksi radikal bebas di dalam sel tumbuhan melebihi kapasitas sel untuk mengatasinya. 

Radikal bebas dapat merusak struktur seluler dan molekul penting dalam sel tumbuhan, seperti DNA, protein, dan lipid. 

Ini dapat menghambat pertumbuhan sel tumbuhan dan mempengaruhi fungsi normalnya.

6. Gangguan Hormonal

Hormon tumbuhan, seperti auksin, sitokinin, giberelin, dan etilen, berperan penting dalam pengaturan pertumbuhan dan perkembangan sel tumbuhan. 

Ketidakseimbangan hormon atau gangguan dalam produksi, transportasi, atau persepsi hormon dapat menghambat pertumbuhan sel tumbuhan dan mengganggu pembelahan sel serta pemanjangan sel.

Setiap gangguan ini dapat memiliki efek negatif pada pertumbuhan sel tumbuhan. Adanya gangguan ini dapat menghambat perkembangan tumbuhan secara keseluruhan, mengurangi produktivitas, dan mempengaruhi kesehatan dan kelangsungan hidup tanaman.

Nah, jadi harapannya setelah mengetahui apa saja gangguan dalam sel tumbuhan, kamu dapat mengambil langkah yang tepat untuk mengatasinya. Dalam praktiknya, saat menanam tumbuhan sudah pasti ada resikonya. 

Itulah sebabnya, kamu perlu memahami tanaman tersebut tumbuh. Termasuk kemungkinan gangguan dalam sel tumbuhan yang bisa membuatnya mati sebelum jangka waktu yang kamu inginkan.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun