Mohon tunggu...
Gramedia Official
Gramedia Official Mohon Tunggu... Lainnya - Tempat kamu mencari buku 📚

📖 Halaman untuk pecinta buku. Dari trivia, review, hingga rekomendasi buku dari #SahabatTanpaBatas-mu. 🤗

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

9 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Masuk Pesantren di Indonesia!

12 April 2023   11:35 Diperbarui: 12 April 2023   11:41 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masuk pondok pesantren merupakan salah satu pilihan bagi mereka yang ingin memperdalam pengetahuan agama Islam dan juga mendapatkan pengalaman hidup yang berbeda. 

Pondok pesantren adalah lembaga pendidikan Islam tradisional yang menyediakan lingkungan belajar yang khusus untuk mempelajari agama Islam. 

Itulah sebabnya, pondok pesantren alternatif pendidikan yang populer bagi orang tua untuk mendidik anaknya. 

Untuk masuk ke sana, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum masuk pesantren. Biasanya, harus mengikuti beberapa tahapan seperti wawancara, tes psikologi, tes agama, dan tes akademik. 

Selain itu juga harus mempersiapkan diri untuk menjalani kehidupan di pondok pesantren yang mungkin berbeda dengan kehidupan di luar sana. 

Beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelum masuk pondok pesantren antara lain adalah membiasakan diri dengan disiplin waktu, belajar mandiri, dan berinteraksi dengan orang-orang yang memiliki latar belakang yang berbeda. 

Selain itu, juga perlu mempersiapkan perlengkapan yang diperlukan disana. Jangan lupa pula untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang pondok pesantren yang ingin  dimasuki, termasuk kurikulum, kegiatan, dan aturan yang berlaku di sana. Semoga berhasil!

Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Masuk Pesantren

Sebelum memutuskan untuk masuk ke pesantren, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, di antaranya:

1. Motivasi

Apa motivasi untuk masuk ke pesantren? Apakah ingin mendalami agama, mencari kedamaian batin, atau mengembangkan diri? Pastikan memiliki motivasi yang kuat dan jelas sebelum memutuskan untuk masuk ke pesantren.

2. Tujuan Masuk Pesantren

Sebelum memutuskan untuk masuk ke pesantren, perlu dipertimbangkan dengan matang tujuan masuk pesantren tersebut. Apakah untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, menghafal Al-Quran, atau belajar ilmu agama secara lebih mendalam. 

Dengan mengetahui tujuan tersebut, maka dapat membantu dalam menentukan pesantren mana yang sesuai dengan kebutuhan.

Pastikan juga memiliki tujuan jangka panjang yang jelas. Apakah tujuan  untuk mendalami agama atau untuk mengembangkan diri secara umum? Pastikan tujuan jangka panjang dapat tercapai dengan masuk ke pesantren.

3. Kualitas Pesantren

Kualitas pesantren juga perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk masuk ke pesantren. 

Hal ini penting agar kita dapat memperoleh pendidikan agama yang baik dan benar, serta memiliki lingkungan yang kondusif untuk belajar dan mengamalkan ajaran agama.

4. Kondisi Fisik dan Lingkungan

Kondisi fisik dan lingkungan pesantren juga perlu dipertimbangkan, seperti fasilitas dan lingkungan sekitar. Hal ini penting agar kita dapat merasa nyaman dan aman selama menjalani kegiatan di pesantren. 

Pesantren biasanya memiliki lingkungan yang sangat berbeda dengan kebanyakan tempat lain. Pastikan untuk siap untuk hidup dalam lingkungan yang ketat, dengan aturan dan tata tertib yang ketat pula.

5. Biaya

Biaya juga perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk masuk ke pesantren. Hal ini penting agar kita dapat mempersiapkan diri secara finansial, baik untuk biaya pendidikan, kebutuhan sehari-hari, dan lain sebagainya. 

Beberapa pesantren mungkin menawarkan beasiswa atau bantuan keuangan, namun pastikan Anda memiliki sumber dana yang cukup untuk membiayai biaya yang tidak tercover.

6. Komitmen

Memasuki pesantren bukanlah suatu keputusan yang mudah, karena membutuhkan komitmen yang kuat. 

Pastikan siap untuk berkomitmen pada waktu, upaya, dan pengorbanan yang diperlukan untuk memperoleh manfaat penuh dari pengalaman pesantren. Masuk ke pesantren juga membutuhkan komitmen yang tinggi.

Seperti mengikuti jadwal belajar dan kegiatan, serta berinteraksi dengan lingkungan yang mungkin berbeda dengan lingkungan sebelumnya. 

Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk masuk ke pesantren, perlu dipertimbangkan apakah kita sudah siap untuk berkomitmen dan menyesuaikan diri dengan lingkungan baru.

7. Kebutuhan

Pastikan pesantren yang dipilih dapat memenuhi kebutuhan Anda, baik dalam hal pembelajaran agama maupun pembelajaran umum. Pastikan juga fasilitas yang tersedia di pesantren dapat memenuhi kebutuhan dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

8. Keluarga

Pastikan keluarga mendukung keputusan untuk masuk ke pesantren. Karena masuk pesantren dapat mempengaruhi hubungan dengan keluarga, pastikan memahami dan mempersiapkan diri untuk menghadapi hal ini.

9. Kesiapan Mental

Memasuki pesantren juga membutuhkan kesiapan mental. Itulah sebabnya, harus siap untuk belajar, mengikuti aturan dan tata tertib yang ketat, serta hidup dalam lingkungan yang berbeda. 

Pastikan siap untuk menghadapi tantangan ini dengan kesiapan mental yang cukup. Semua hal di atas perlu dipertimbangkan dengan matang sebelum memutuskan untuk masuk ke pesantren. 

Hal ini penting agar kita dapat memperoleh manfaat yang maksimal dari pengalaman di pesantren, serta dapat memperoleh ilmu dan pengalaman yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.

Nah, itulah beberapa hal yang harus dipertimbangkan sebelum masuk pesantren. Ini adalah keputusan yang penting sehingga perlu kamu pertimbangkan dengan baik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun