Daftar isi adalah sebuah elemen yang selalu diletakkan pada bagian depan sebuah dokumen karya ilmiah. Berdasarkan pada fungsinya, daftar isi ini memiliki peran sebagai petunjuk bagi para pembaca untuk menunjukkan letak halaman suatu dokumen.
Dengan begitu, maka pembaca bisa dengan mudah menemukan isi atau bagian tertentu pada sebuah dokumen dengan lebih mudah dan cepat. Karena hal itulah, daftar isi merupakan salah satu elemen yang penting dalam penulisan, baik buku, karya tulis ilmiah, maupun skripsi.Â
Daftar isi memiliki tujuan untuk memudahkan pembacanya dalam mencari sebuah topik yang diinginkan.
Secara harfiah, daftar isi adalah suatu daftar yang biasanya ditemukan pada halaman sebelum dimulainya bagian isi pada sebuah karya tulis, yang berisikan judul bab atau bagian dari karya tersebut, beserta dengan deskripsi singkatnya, dan dilengkapi dengan nomor halaman awal bab.
Daftar isi sendiri sudah digunakan sejak lama. Plinius Tua menyebutkan bahwa Quintus Valerius Soranus (wafat 82 SM) menjadi penulis pertama yang menyediakan susunan daftar isi untuk bisa membantu para pembaca menavigasi sebuah karya tulis yang panjang.
Daftar isi sendiri bisa dibuat dengan mudah melalui berbagai software pengolah kata, termasuk dengan menggunakan Google Docs yang berbasis cloud.Â
Cara membuat daftar isi dengan Google Docs juga terbilang sangat mudah. Â setiap pengguna hanya perlu untuk mengikuti sejumlah langkah, kemudian daftar isi akan tersusun secara otomatis.
Untuk mengetahui cara membuat daftar isi dengan menggunakan Google Docs, kamu bisa mengikuti Langkah-langkah berikut ini.
Cara Membuat Daftar Isi di Google Docs
Pertama, akses terlebih dahulu laman Google Docs.
Selanjutnya, pastikan bahwa kamu sudah selesai dalam mengerjakan pembuatan dokumen dan segera buka dokumen tersebut.
Lalu, klik menu 'Insert', kemudian pilih opsi 'Table of Contents'. Pada bagian pilihan yang tersedia, kamu pilih opsi 'With page number'. Opsi yang satu ini bisa membuat daftar isi yang mencakup dengan teks judul beserta dengan halaman yang ada di dokumen tersebut.
Langkah terakhir, silakan blok daftar isi yang sudah dibuat. Lalu, kamu atur jenis dan ukuran hurufnya yang sesuai dengan keinginan kamu.
Cara Memperbarui Daftar Isi di Google Docs
Jika kamu bermaksud untuk menambahkan atau memperbarui isi dokumen, maka kerangka daftar isi kamu juga wajib untuk kamu perbarui.
Berikut cara yang harus kamu lakukan:
Langkah pertama, klik 'Heading' yang ingin kamu ubah.
Lalu, klik tanda panah yang berisikan kumpulan tipe penulisan.
Setelah itu, pilih tipe heading yang kamu inginkan.
Arahkan Kembali ke bagian daftar isi.
Lalu, klik bagian yang hendak kamu perbarui.
Selanjutnya, klik tombol Update table of contents. Maka, daftar isi kamu secara otomatis sudah diperbarui.
Fungsi Daftar Isi
1. Memudahkan dalam mencari halaman
Seperti yang sudah kamu ketahui, bahwa biasanya sebuah buku atau karya tulis pasti memiliki halaman dengan jumlah yang cukup banyak. Maka, adanya daftar isi ini tentunya dapat membantu setiap pembaca untuk mencari halaman dari setiap bagian yang ada pada buku atau karya ilmiah tersebut.
2. Bahasan yang lebih terstruktur
Selain dari sisi pembaca, tentunya ada juga kemudahan yang bis akita dapatkan pada saat membuat sebuah kerangka daftar isi. Salah satunya adalah dokumen yangs edang dikerjakan memiliki bahasan yang lebih terstruktur.
Karena hal itulah, kamu juga bisa mencari ide bahasan baru atau isinya dengan lebih mudah.
3. Terlihat lebih professional
Adanya daftar isi pada sebuah karya ilmiah, tentunya bisa membuat dokumen yang kamu buat bisa terlihat lebih professional. Alasannya karena pembaca bisa mengetahui pokok bahasan singkat dari buku atau karya tulis ilmiah yang kamu buat itu.Â
Nah, itulah cara membuat daftar isi di Google Docs dengan mudah dan cepat. Dengan mengikuti Langkah-langkah tersebut, kamu bisa membuat daftar isi serta menambahkan daftar isi dengan cara yang sangat mudah.Â
Dengan begitu, daftar isi yang kamu buat akan lebih tersusun rapi.
Penulis: Nurul Ismi Humairoh
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H