Kurva permintaan dan penawaran merupakan konsep yang paling mendasar di dalam ilmu ekonomi. Teori permintaan dan penawaran juga menjelaskan mengenai adanya hubungan transaksi jua beli di pasar antara calon penjual dan calon pembeli dari suatu barang.
Secara sederhana, permintaan merupakan sejumlah barang yang diminta atau dibeli dengan suatu harga dan waktu tertentu. Sedangkan penawaran merupakan sejumlah barang yang dijual atau ditawarkan dengan harga dan waktu tertentu.
Dapat dikatakan bahwa yang bertindak sebagai permintaan adalah pembeli atau konsumen itu sendiri. Sedangkan untuk pelaku penawaran adalah penjual atau produsennya.Â
Kurva permintaan merupakan sebuah grafik yang menggambarkan hubungan antara harga suatu produk dengan permintaan konsumennya dalam jangka waktu tertentu. Sedangkan kurva penawaran merupakan suatu grafik yang merepresentasikan hubungan antara harga produk dan kuantitas dari suatu produk yang dijual beserta dengan ketersediaan stok dari produk tersebut.
Sebenarnya, dengan adanya kurva permintaan dan penawaran, maka suatu perusahaan bisa mengetahui tingkat permintaan konsumen terhadap produk yang dimilikinya dengan acuan harga tertentu.Â
Prinsipnya adalah pada saat produk mengalami kenaikan, maka secara otomatis permintaan konsumen terhadap produk tersebut akan menurun.
Sedangkan pada kurva penawaran, pada saat harga barang naik, maka jumlah barang yang ditawarkan juga menjadi naik. Dan bisa dilihat bahwa ini berbanding terbalik dengan prinsip pada kurva permintaan
Jadi, kurva permintaan dan penawaran adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan, meskipun keduanya adalah dua hal yang secara prinsip bertolak belakang. Pasalnya, dengan kurva permintaan dan penawaran, kamu bisa mengetahui kebutuhan konsumen dan kaitannya dengan daya beli para konsumen itu sendiri.
Lalu, apa saja sebetulnya faktor yang mempengaruhi kurva permintaan dan penawaran pada suatu barang? Berikut ulasan lengkapnya.
Faktor yang Mempengaruhi Kurva Permintaan dan Penawaran
1. Biaya produksi
Kurva permintaan dan penawaran dipengaruhi oleh biaya produksi. Adanya pergeseran kurva penawaran misalnya, sangat dipengaruhi oleh biaya yang dibutuhkan selama adanya proses produksi.
Dalam biaya penawaran, biaya produksi inilah yang menjadi dasar dalam menentukan harga jualnya. Kalau biaya produksinya lebih rendah dari harga pasar, tentu akan mendatangkan keuntungan bagi produsen.
Namun, sebaliknya, jika biaya produksi lebih tinggi dari harga yang ditawarkan, maka produsen tidak bisa melakukan penawaran produk.
2. Teknologi yang digunakan
Faktor selanjutnya yang mempengaruhi kurva permintaan dan penawaran adalah teknologi yang digunakan. Produsen yang memiliki untuk menggunakan mesin produksi dengan teknologi tinggi terbukti mampu meningkatkan hasil produksi dengan biaya rendah.
Dengan begitu, keuntungan bisa meningkat. Hal inilah yang membuat produsen bisa dengan leluasa melakukan penawaran kepada pasar, termasuk pada konsumen itu sendiri.
3. Keuntungan yang diinginkan produsen
Memang sudah menjadi fitrahnya kalau produsen atau perusahaan berusaha untuk meraup keuntungan sebesar-besarnya, jumlah keuntungan inilah yang mampu mempengaruhi kurva permintaan dan penawaran itu sendiri.
Sebagai produsen, tidak bisa seenaknya menaikan harga jual produk, sebab hal itu bisa mengakibatkan kurangnya permintaan pasar. Dengan begitu, keuntungan itu tidak akan bisa terwujudkan.
4. Harga produk
Faktor terakhir yang bisa mempengaruhi kurva permintaan dan penawaran adalah harga dari sebuah produk. Seperti yang sudah disebutkan di atas, bahwa harga suatu produk tidak bisa dengan mudahnya dinaikkan begitu saja. Sebab, hal tersebut mampu menurunkan permintaan dari konsumen atau pasar.
Permintaan yang menurun, bisa membuat produsen tidak lagi bisa melakukan penawaran dalam jumlah yang besar. Bukan hanya kerugian saja yang akan didapatkan oleh perusahaan, tetapi, roda produksi pun juga tidak akan berjalan dengan lancar dan hal itulah yang mampu menghancurkan suatu bisnis itu sendiri.
Adanya keseimbangan antara kurva permintaan dan penawaran perlu untuk dijaga supaya roda bisnis kamu bisa tetap berjalan dengan stabil. Maka dari itu, hal ini menjadi sesuatu yang sangat penting untuk diperhatikan oleh pelaku usaha.
Itulah gambaran mengenai faktor yang mempengaruhi kurva permintaan dan penawaran. Dengan mengetahui hal tersebut, maka bisa menambah wawasan kamu terutama terkait dengan ilmu ekonomi yang penerapannya sangat berpengaruh juga dalam dunia bisnis.
Penulis: Nurul Ismi Humairoh
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H