Mohon tunggu...
Gramedia Official
Gramedia Official Mohon Tunggu... Lainnya - Tempat kamu mencari buku 📚

📖 Halaman untuk pecinta buku. Dari trivia, review, hingga rekomendasi buku dari #SahabatTanpaBatas-mu. 🤗

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Punya Teman yang Munafik? Gunakan 21 Kata-kata Sindiran Ini Supata Cepat Sadar!

22 Oktober 2022   12:45 Diperbarui: 22 Oktober 2022   12:47 715
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: sulapkatapedia.com

"Lucu sekali saat kamu mengenal seseorang begitu lama dan mereka berubah tepat di hadapanmu." -- Karina Baron

  • "Tuhan sudah memberi kamu satu wajah, dan kau malah membuat satu lagi untuk dirimu sendiri." -- William Shakespeare

  • "Ada sekitar tujuh miliar orang yang ada di dunia ini. Kenapa kamu malah biarkan salah satu dari mereka menghancurkan kehidupan kamu?"

  • "Ingin menjadi seorang teman adalah sebuah pekerjaan yang cepat, tetapi persahabatan merupakan pematangan buah yang lambat." -- Aristoteles

  • "Aku adalah aku. Bukan seperti yang orang lain bicarakan mengenai diriku. Bukan yang orang lain inginkan aku menjadi apa yang mereka inginkan. Aku adalah aku." -- Brigitte Nicole

  • "Munafik adalah mereka yang mencaci sebuah makanan, tetapi mereka memakannya kembali, lalu memuji makanan lain, tetapi malah membuangnya."

  • "Apa gunanya jika berusaha untuk selalu terlihat cantik, tetapi sebetulnya hatinya begitu busuk."

  • "Aku sangat benci pada seseorang yang mengatakan benci kepada seseorang, tetapi ia masih pergi dan bergaul bersama."

  • "Meskipun hidup ini penuh dengan kepalsuan, tetapi janganlah seperti mereka yang bermuka dua dengan menjadikan kehidupannya sebagai topeng untuk menutupi kepalsuan mereka."

  • Itulah kata-kata sindiran untuk teman yang munafik supaya bisa menyadarkan seseorang dengan cara yang pedas sekaligus juga menyentil. Kamu bisa memilih kata-kata sindiran di atas yang sesuai dengan gaya kamu.

    Penulis: Nurul Ismi Humairoh

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
    Lihat Lyfe Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun