Struktur dalam Penulisan Pidato Persuasif yang Perlu Kamu Perhatikan!

Pidato persuasif merupakan satu di antara jenis pidato yang digunakan dalam menyampaikan saran, ajakan, maupun bujukan kepada masyarakat untuk mengubah atau menyetujui sebuah pandangan sesuai dengan gagasan yang disampaikan dan dilakukan secara sukarela.

Pidato persuasif ini menjadi salah satu cara untuk menggerakkan masyarakat agar berbuat lebih baik serta kreatif. Tidak jarang, pada setiap acara tertentu, pidato persuasif ini sangat efektif untuk menginspirasi banyak orang.

Pidato persuasif biasanya bertujuan untuk mengajak kepada para pendengar supaya terpengaruh dengan isi pidato yang disampaikan itu. Misalnya saja, pidato tentang budaya kebersihan.

Dalam pidato persuasif juga memiliki struktur teks yang perlu untuk kamu perhatikan. Struktur dari naskah pidato persuasif terdiri dari tiga bagian. Ketiga unsur tersebut adalah komponen yang sangat penting, sehingga harus ada dalam teks pidato terutama pada teks pidato persuasif.

Struktur teks pidato menjadi sebuah patokan dalam menuliskan naskah pidato. Hal tersebut bertujuan supaya teks pidato mempunyai susunan yang jelas, sehingga pesan yang ingin disampaikan dapat tersampaikan dengan baik. Selain itu, struktur pada teks pidato persuasif juga dapat memudahkan audiens untuk bisa memahami tujuan dari pidato yang disampaikan.

Berikut ini adalah struktur teks pidato persuasif yang perlu untuk kamu perhatikan saat membuat naskah pidato persuasif.

Struktur Teks Pidato

Sumber: writingforward.com

1. Pembuka

Struktur utama dari teks pidato persuasif adalah pembuka. Pembuka ini terdiri dari empat bagian, yaitu salam pembuka, ucapan penghormatan yang biasanya menyebutkan orang-orang dimulai dari yang mempunyai jabatan tertinggi dalam forum tersebut, ucapan syukur yang biasanya berisi ucapan rasa syukur orator, lalu pengantar ke topik utama.

Supaya pidato kamu lebih berkesan, maka isi pidato harus memiliki lima unsur di dalamnya, yaitu mampu merebut perhatian audiens, bisa berhubungan dengan audiens, dapat menunjukkan bahwa kamu layak berbicara tentang topik yang dibawakan, mampu menjelaskan harapan setelah pidato selesai, serta mampu menyampaikan pokok isi pidato.

2. Isi

Isi menjadi bagian yang penting dalam teks pidato, karena pada bagian ini seseorang yang sedang menyampaikan pidato akan menyampaikan tujuan serta pesan kepada para audiensnya.

Isi pidato yang disampaikan haruslah penting dan sebaiknya isi pidato bisa memberikan sebuah alasan yang meyakinkan. Isi dari teks pidato juga bisa menyertakan kalimat fakta yang disertai sumber terpercaya agar bisa diketahui validasinya. Dengan begitu, audiensmu akan meyakini pesan pidato yang kamu sampaikan.

3. Penutup

Bagian paling akhir dari struktur naskah pidato adalah penutup. Pada bagian ini, berisikan kesimpulan dari hal-hal yang telah disampaikan. Tak lupa menyampaikan permintaan maaf jika terdapat kesalahan dalam penyampaian teks pidato, lalu diakhiri dengan memberikan salam penutup.

Kaidah Kebahasaan Teks Pidato Persuasif

1. Menggunakan kalimat aktif

Kalimat yang subjeknya melakukan suatu pekerjaan atau tindakan. Biasanya menggunakan kata kerja seperti me-, ber-, atau kata kerja yang berafiks. Subjek pada kalimat aktif menjadi pelaku perbuatan yang dinyatakan dengan sebuah predikat.

Contohnya adalah supaya tidak mengalami banjir, maka kita harus menjaga kebersihan lingkungan, termasuk membuang sampah di tempat pada tempatnya.

2. Menggunakan kata sapaan

Kata sapaan digunakan untuk menegur sapa orang yang diajak bicara, seperti saudara, anda, tuan, nyonya, ibu, bapak, dan sebagainya. Kata sapaan ini digunakan sebagai sebuah penghormatan kepada audiensnya.

3. Menggunakan kalimat persuasif

Kalimat yang mengajak orang lain untuk melakukan suatu Tindakan. Cirinya adalah bersifat mengajak dengan kata seruan.

4. Menggunakan kosakata emotif

Kosakata emotif adalah kosakata yang bisa membangkitkan emosi subjektif, sehingga menciptakan gambaran pada imajinasi.

5. Penggunaan antonim

Antonim adalah suatu kata yang maknanya berlawanan dengan kata yang lain. Antonim juga sering kita kenal dengan pengertian lawan kata. Misalnya, sebagai seorang pelajar, kita harus rajin belajar untuk mendapat masa depan yang cemerlang, bukan malah bermalas-malasan.

6. Penggunaan kosakata bidang ilmu

Merupakan kosakata yang biasa digunakan pada dunia keilmuan. Misalnya saja kosakata di bidang Kesehatan, seperti nyamuk aedes aegypti.

Itulah struktur dalam naskah pidato persuasif yang perlu kamu perhatikan. Jangan lupa juga untuk memperhatikan kaidah kebahasaan dalam naskah pidato persuasif.

Penulis: Nurul Ismi Humairoh