Contoh cerita fiksi perlu untuk kamu kenali. Cerita fiksi merupakan sebuah cerita yang berasal dari sebuah imajinasi, dengan kata lain bukan berdasarkan pada sesuatu yang nyata. Kata fiksi sendiri berasal dari bahasa Inggris yaitu Fiction, yang memiliki arti rekaan atau khayalan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), fiksi adalah cerita rekaan. Cerita fiksi merupakan cabang dari sastra yang Menyusun karya narasi imajinatif.
Contoh cerita fiksi terdiri dari novel hingga cerita pendek yang memiliki sifat imajinatif. Cerita fiksi sendiri adalah sebuah karangan non-ilmiah yang tidak berdasarkan kepada fakta serta realita. Meski fiksi disebut-sebut tidak peduli pada fakta sejarah, tetapi banyak juga cerita fiksi yang berangkat dari fakta-fakta sejarah.
Seperti halnya sebuah karya sastra lainnya, cerita fiksi dalam penulisannya juga memiliki struktur penulisan serta kaidah kebahasaan yang perlu untuk diperhatikan oleh setiap penulis. Berikut ini penjelasan lengkap yang harus kamu ketahui.
Struktur Cerita Fiksi
Berikut ini adalah struktur teks pada cerita fiksi, yaitu:
1. Abstrak
Abstrak ini merupakan bagian opsional, sehingga boleh ada ataupun tidak. Bagian inilah yang menjadi inti dari sebuah teks dalam cerita fiksi.
2. OrientasiÂ
Orientasi berisi mengenai pengenalan tema, latar belakang dari tema, serta tokoh yang ada di dalamnya, orientasi terletak pada bagian awal dan juga menjadi penjelasan dari teks cerita fiksi di dalam novel tersebut.
3. Komplikasi
Komplikasi merupakan klimaks dari cerita fiksi. Sebab, bagian ini adalah awal mula munculnya berbagai permasalahan. Biasanya, komplikasi pada sebuah cerita fiksi menjadi daya Tarik tersendiri bagi pembacanya.
4. Evaluasi
Evaluasi merupakan bagian yang berisi tentang munculnya pembahasan pemecahan atau bisa juga sebuah penyelesaian suatu masalah dalam cerita.
5. Resolusi
Resolusi merupakan bagian yang berisikan inti dari pemecahan masalah dari berbagai masalah yang dialami si tokoh utama dalam cerita fiksi.