Mohon tunggu...
Gramedia Official
Gramedia Official Mohon Tunggu... Lainnya - Tempat kamu mencari buku 📚

📖 Halaman untuk pecinta buku. Dari trivia, review, hingga rekomendasi buku dari #SahabatTanpaBatas-mu. 🤗

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

5 Tari Tradisional Jawa Barat Terpopuler di Indonesia hingga Mancanegara!

25 Agustus 2022   17:40 Diperbarui: 25 Agustus 2022   17:46 2011
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by @sundanese_jaipong on Instagram

Sunan Gunung Jati, raja Cirebon, memerintahkan kerabatnya dari Bugis untuk menjadi coder atau mata-mata di kerajaan Pajajaran. Karena itulah Tari Ronggeng Bugis ini disebut juga Tari Akor Terik. 

Tarian ini  diiringi oleh beberapa alat musik tradisional Jawa Barat seperti gong kecil, kerenang, snare drum dan kecrek. 

5. Tari Merak 

Photo by @sundanese_jaipong on Instagram
Photo by @sundanese_jaipong on Instagram

Seperti namanya, Tari Merak adalah tarian tradisional Jawa Barat yang terinspirasi dari burung merak. Tarian ini menggambarkan kehidupan seekor burung jantan yang sedang menarik perhatian burung merak betina dengan pesona bulu indahnya. 

Oleh karena itu, tidak heran jika tarian ini sering dipentaskan di pesta pernikahan  untuk menyambut pengantin pria dan menghibur para tamu. Para penari mengenakan kostum yang menampilkan sayap dan mahkota menyerupai burung merak. 

Musik yang mengiringi tarian merak ini adalah macan tutul. Suara bonang yang lebih keras terdengar saat pasangan merak berdandan satu sama lain dalam gerakan tarian. Tujuannya adalah untuk memberikan citra sepasang burung merak yang sedang jatuh cinta. 

Nah itulah 5 tarian tradisional dari Jawa Barat, mana yang paling kamu sukai? Beberapa tarian tersebut, seperti Tari Jaipong, Tari Merak dan Tari Topeng Cirebon, sudah terkenal di kalangan masyarakat karena sering ditampilkan di berbagai acara. 

Dalam jenis tarian lain, pertunjukan lebih jarang terjadi daripada tarian sebelumnya, dan hanya dapat terjadi dalam acara-acara khusus. Jika kamu menyukai tarian tradisional Indonesia, maka mempelajari  tarian ini tidak ada salahnya. Kamu bisa turut serta melestarikan seni tari Indonesia agar tarian ini tidak punah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun