Mohon tunggu...
Gramedia Official
Gramedia Official Mohon Tunggu... Lainnya - Tempat kamu mencari buku 📚

📖 Halaman untuk pecinta buku. Dari trivia, review, hingga rekomendasi buku dari #SahabatTanpaBatas-mu. 🤗

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Rekomendasi Buku Self-Help Terpopuler

6 Oktober 2021   16:03 Diperbarui: 13 April 2022   14:26 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siapa yang tidak pernah merasa 'insecure' dalam hidup. Tentunya semua orang pernah mengalaminya, hanya saja yang membedakan adalah seberapa besar rasa tersebut dalam masing-masing orang. 

Perasaan tidak aman, merasa tidak lebih baik dari orang lain adalah hal yang manusiawi. Sebagian orang mampu mengatasinya dengan baik, sebagian sisanya masih sulit menemukan jalan keluar dari perasaan 'insecurity' mereka.

Apabila kamu juga tengah mengalaminya, namun sulit untuk menceritakan perasaanmu kepada teman atau orang lain. Maka, buku-buku dibawah ini mungkin dapat mengurangi rasa insecurity dan dapat menolong kamu menjadi lebih percaya diri. Yuk simak rekomendasinya!

Rekomendasi Buku Self-Help Terpopuler

1. You Do You: Discovering Life through Experiments & Self-Awareness

Bagi kamu yang sedang meniti karir dan new comer di dunia kerja, sudah merasa lelah atau justru kehilangan arah? Buku ini hadir untuk menuntun kamu melalui masa-masa bingung dan jenuh dalam karir. 

Buku yang ditulis berdasarkan pengalaman pribadi Fellexandro Ruby ini merupakan ringkasan perjalanan karir penulis yang juga tidak mudah. Jika kamu merasa karir hanya begitu-begitu saja, mengapa semua terasa menjemukan, mungkin buku ini dapat menjadi refleksi dirimu tentang keresahan yang ada. 

Sumber foto: Dok. Gramedia.com
Sumber foto: Dok. Gramedia.com

Fellexandro menuangkan semua pengalamannya dengan santai, sehingga membacanya hanya seperti kamu mendengarkan curhatan teman yang kemudian dapat kamu jadikan acuan visimu kedepannya. Tanpa ada banyak kata-kata yang menggurui buku ini bisa menjadi self-help yang tepat untukmu agar tidak lagi merasa bingung, dan mampu menemukan jawaban atas segala keraguan kamu.

Dapatkan bukunya dan baca sekarang di sini!

2. Apa yang Kita pikirkan Saat Kita Sendiri

Selama pandemi, apakah kamu pernah merasa tidak bebas dan terkekang? Dalam hati rasanya selalu ingin keluar rumah. Jika kamu merasa demikian, mungkin buku ini adalah jawaban yang tepat untuk dibaca kala pandemi. 

Dalam buku karya Desi Anwar ini kita diajak untuk berpikir, tentang hal-hal baik yang hanya disadari ketika kita sendirian. Selama membaca buku ini kamu akan merasa sangat 'relate' dengan perasaan penulis. 

Sumber foto: Dok. Gramedia.com
Sumber foto: Dok. Gramedia.com

Membaca buku ini akan membuat kita menyadari dan bersyukur terhadap apa yang kita miliki saat ini. Kamu juga menjadi memiliki waktu yang lebih banyak untuk mencintai diri sendiri tanpa distraksi dari dunia luar. Jika kamu penasaran seperti apa serunya membaca buku tentang self-help ini, jangan lupa segera memasukkannya dalam keranjang belanjamu!

Dapatkan bukunya dan baca sekarang di sini!

3. Menyakitkan Tapi Tak Seburuk yang Ku Bayangkan

Jika kamu pernah merasa down karena sesuatu atau sensitif. Mungkin saja membaca buku ini tidak akan menyembuhkan perasaanmu. Akan tetapi membaca buku karya Lee You-Jeong ini mungkin akan membuat kamu lebih bersyukur dengan apa yang kamu miliki, dan apa yang pernah terjadi. 

Buku ini sedikit banyak merupakan curhatan Lee You-Jeong tentang masalah yang tengah dialaminya saat itu. Tentang bagaimana dia bertahan saat divonis mengidap fibroid yakni kelainan rahim dan bagaimana menghadapinya. Buku ini sangat cocok dibaca untuk perempuan dan laki-laki. 

Sumber foto: Dok. Gramedia.com
Sumber foto: Dok. Gramedia.com

Kisah penulis yang harus menghadapi stereotip masyarakat Korea yang juga terefleksikan dalam masyarakat kita. Dalam buku ini kamu dapat belajar banyak hal tentang hidup sehat, pernikahan, dan menghadapi ekspektasi masyarakat terhadap perempuan. Jika kamu ingin tahu lebih detail tentang cerita hidup Lee You-Jeong, segera masukan buku  ini menjadi pengisi rak buku kamu yang baru.

Dapatkan bukunya dan baca sekarang di sini!

4. Mendaki Tangga yang Salah

Berbeda dengan buku motivasi lainnya, buku ini akan mengajak kamu berpetualang ke dalam sekian banyak proses perjalanan karir yang tidak selalu sukses. Dalam bukunya, Eric Barker menitikberatkan proses dalam meniti karir dan bukan tentang hasilnya. 

Dia menyadarkan kita bahwa yang terpenting adalah prosesnya, bahkan orang paling sukses pun pernah mendaki ribuan tangga yang salah. Menariknya dalam buku ini Eric memaparkan teori-teori yang sebelumnya tidak pernah kita sadari. 

Sumber foto: Dok. Gramedia.com
Sumber foto: Dok. Gramedia.com

Hal yang jauh lebih berharga daripada sekedar kiat-kiat kesuksesan. Buku ini rasanya tepat bagi kamu yang tengah meniti karir namun selalu merasa insecure dengan pencapaian orang lain. Dengan membaca buku ini kamu dapat melihat dengan sudut pandang yang baru.

Dapatkan bukunya dan baca sekarang di sini!

5. Sebuah Seni Untuk Bersikap Bodo Amat

Kebanyakan rasa insecure itu muncul karena kita sering melihat apa yang diunggah orang di media sosial, karena sering mendengar pencapaian teman lainnya. Ketika ingin curhat bukannya mendapat arah, justru seperti digurui. Jika itu semua pernah terjadi padamu, mungkin saatnya kamu bersikap 'bodo amat' seperti yang ditulis Mark Manson dalam buku ini. 

Sumber foto: Dok. Gramedia.com
Sumber foto: Dok. Gramedia.com

Ada kalanya kamu harus lebih memperdulikan perasaanmu sendiri daripada kata orang. Karena hanya kamu yang tahu apa yang membuatmu bahagia. Buku ini ditulis dengan kata-kata yang lugas yang akan membuatmu merasa jauh lebih bebas melakukan apa yang kamu sukai. Buku best seller ini akan menjadi penolong yang tepat dan teman curhat yang paling ampuh untuk membantu kamu keluar dari insecurity-mu.

Dapatkan bukunya dan baca sekarang di sini!

Sudah Menemukan Bacaan yang Pas?

Perasaan tidak aman karena merasa tidak jauh lebih baik dari orang lain, biasanya sering muncul karena pengaruh masyarakat, tekanan kerja dan hal lainnya. Perasaan seperti ini wajar dan manusiawi untuk dialami, terutama bagi generasi saat ini yang cenderung mengalami tekanan serupa. Terkadang kita harus melakukan sesuatu yang membahagiakan agar terlepas dari tekanan seperti itu. 

Dengan membaca buku-buku diatas adalah salah satu cara yang dapat menolong kita supaya kita tidak terlalu overthinking dan lebih bersyukur lagi. Masih ada rekomendasi buku-buku menarik tentang self-help lainnya di sini serta kamu juga bisa menikmati gratis 7 hari baca e-book sepuasnya di Gramedia Digital dengan free trial, lihat infonya di sini.

Pilih semua produk favoritmu di Gramedia.com dari buku, alat tulis, hingga alat kesehatan, dan nikmati diskon melimpah untuk SELURUH PRODUK, spesial untuk kamu, #SahabatTanpaBatas-ku. Tunggu apalagi, ayo miliki semuanya sekarang! Kamu juga bisa dapatkan bukunya lebih cepat lewat layanan Gramedia Pesan Antar. Coba chat sekarang di Whatsapp pada nomor 081370708828 untuk pesan bukunya!

Karena kamu sudah membaca artikel ini hingga selesai, kamu mendapatkan tambahan diskon 20% untuk membeli bukunya! Yuk, ambil segera voucher diskonnya di sini.

Selamat membaca dan tunggu review maupun rekomendasi buku lainnya dari Admin ya!

Masih banyak yang bisa kamu baca juga di Gramedia.com/blog

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun