Artikel opini ini dibuat oleh mahasiswa dari Ilmu komunikasi di Unika Soegijapranata Semarang. Saya Graciella Vania selaku penulis, kali ini ingin berfokus pada satu permasalahan yang sering dialami para kpopers dalam dunia K-Pop. Saya ingin menyuarakan bahwa selama ini pandangan negatif orang-orang terhadap K-Pop salah besar.
Bicara tentang dunia musik K-Pop, pastinya hal ini tidak bisa terlepas dari penggemarnya yang memiliki massa yang sangat banyak di berbagai negara. Fans K-Pop juga dikenal sebagai fans yang mempunyai antusias tinggi pada setiap idola mereka saat menggelar konser. Terbukti dari ramainya konser-konser K-Pop yang kerap digelar di Indonesia dari mulai acara tv, situs online, dsb.
Banyak yang sangat menyukai K-Pop, namun ternyata ada banyak juga pihak yang kurang menyukai cara para fans dalam mengekspresikan rasa cinta pada idola mereka. Salah satu hal yang menarik dari dunia perkpopan ini, yaitu para penggemarnya yang sangat identik dengan kefanatikan. Seorang Kpopers(sebutan buat fans K-Pop) akan sangat totalitas dalam mencintai para idolanya.
Terlalu fanatik itulah yang terkadang membuat para kpopers harus ikut percekcokan dengan nonfans(orang biasa) yang menjelek-jelekkan idola mereka. Banyak tudingan miring dan cibiran negatif yang kurang mengenakkan sering kali dilontarkan untuk fans K-Pop. Tidak sedikit pihak yang sering mencibir dengan mengatakan "Kpopers itu halunya sudah kelewat batas!", "Untuk apa mereka menghambur-hamburkan duit buat beli barang-barang K-Pop?" atau "Plastik kok dipuja!". Apakah pendapat negatif mereka ini benar? Atau sepertinya banyak orang yang masih belum atau tidak tahu akan apa saja dampak positif yang sangat dirasakan saat menjadi Kpopers hingga mereka dikenal sebagai fans yang mempunyai antusias tinggi pada idolanya, simak bukti dari dampak positif tersebut.
1. Faktanya Lirik lagu K-Pop itu sebagian besar dapat membuat kita percaya diri!
Contoh saja pada pesan menghibur yang terkandung dalam lirik "Life Goes On-BTS" adalah hidup terus berlanjut atau life goes on bahkan ketika harus melalui keadaan yang sulit. Seperti pesannya, ini menggambarkan ketika seseorang tidak bisa melihat akan seperti apa akhir perjalanan tersebut atau bertanya-tanya tentang adakah jalan keluar. Membuat orang enggan melangkah, tetapi sebenarnya yang diperlukan adalah untuk tetap menikmati setiap momen yang ada dan saling membantu.
2. Tak diragukan lagi, K-Pop dapat menambahkan banyak teman!
Salah satu fandom dari sebuah grup atau selebritis Korea itu biasanya cukup besar dan solid, seperti para penggemar BTS yang disebut Army, mungkin bisa dijumlahkan sekitar jutaan orang. Ini baru fandomnya saja, jika pecinta K-Pop disatukan maka jumlahnya akan sangat besar, bahkan tersebar di berbagai negara untuk jumlah fans selebriti lainnya.
Kpopers juga terkenal sebagai fans yang kompak dan loyal dengan idolanya. Maka dari itu, seorang pecinta K-Pop pada umumnya akan senang sekali jika dapat bertemu atau berteman dengan sesama kpopers. Terkadang para fans K-Pop dapat merasa senasib bersama, jika ada beberapa haters yang memberikan pandangan negatif terhadap hobi mereka.
3. Ternyata selama ini K-Pop membuat badan menjadi lebih sehat dan dapat menghasilkan prestasi!
Tak hanya itu saja, para kpopers pasti akan sering melihat para idol yang mempunyai tubuh ramping, kecil, tinggi, berotot, dan sebagainya yang membuat para fans menjadi iri. Apalagi jika mereka sudah melihat para idola melakukan dance dengan koreografi yang powerful dan kompak. Maka dari itu, tidak jarang para fans akan mengikuti setiap gerakan dance idolanya sekaligus untuk berolahraga. Dan tidak sedikit juga yang membuat video cover dance super keren dari beberapa lagu idola mereka. Bonusnya, para fans K-Pop dapat mendapat penghargaan jika berhasil memenangkan dance terbaik dalam kompetisi dance cover atau mendapatkan hasil keuntungan dari mengunggah video cover dance ke situs youtube.
4. Inspirasi fashion dari K-Pop!
Tak jarang jika para penggemar akan mengikuti style fashion dari idolanya. Hal ini menjadi referensi gaya buat para penggemar. Kpopers biasanya akan mengikuti gaya dan penampilan idolanya, mulai dari sepatu, topi, tas, pakaian, bahkan aksesoris yang dikenakan idolanya, mereka juga akan membeli barang yang sebisa mungkin sama dengan idolanya. Penggemar mengetahui semua tentang tren fashion di Korea. Tetapi pada saat para idol sering memakai coat atau jaket-jaket tebal karena cuaca di negara mereka cukup dingin, Hal ini tidak mungkin untuk diikuti para fans yang ada di Indonesia karena mereka dapat kegerahan dengan cuaca negara kita yang panas.
5. K-Pop memperkenalkan kita pada menu makanan yang baru!
Restoran Korea saat ini tengah menjamur dimana-mana. Penyebabnya apa lagi jika bukan karena demam K-Pop yang melanda Indonesia. Dari drama dan reality show idola kita yang berasal dari Korea, kita dapat melihat kekayaan bahan makanan mereka. Wajar, jika kita menjadi penasaran dengan rasa makanan Korea yang terlihat sangat enak dan harus segera dicicipi.
Rata-rata penggemar K-Pop juga menyukai masakan Korea, jadi jika ingin mencoba bisnis masakan Korea di Indonesia, rasanya tidak perlu takut kehilangan pelanggan. Tanpa sadar, menu masakan korea tersebut juga menjadi menambah karena terlalu sering menonton drama dan reality show Korea. Sekarang ini siapa yang tidak tahu apa itu kimchi?
6. K-Pop membuat kita lebih berani lagi untuk mengeksplor bakat dan kemampuan!
Yang awalnya takut menyanyi karena merasa mempunyai suara yang kurang, menjadi terpacu untuk membuat cover lagu Korea seperti idolanya. Yang awalnya tidak tertarik dengan dance karena tidak jago menjadi tertarik untuk belajar dance agar jago seperti idolanya. Ini pengalaman saya sendiri sebelum dan sesudah menjadi kpopers. Mungkin kalian ada yang sama dengan saya, perlu digaris bawahi bahwa siapa tahu kalian sebenarnya mempunyai bakat terpendam untuk menyanyi, dance, bermain alat musik, atau yang lainnya. Sayang sekali jika kemampuan kalian tidak disalurkan dengan benar dan hanya terpendam saja.
7. Menjadi Kpopers Membuat Kita Belajar Bahasa Asing!
Dengan adanya daya tarik dari budaya K-Pop, saat ini bahasa korea telah menyebar ke seluruh dunia dan sangat terbantu oleh evolusi media sosial. Tidak hanya dari aspek media sosial yang dirasakan para kpopers, berkat energi positif yang ditularkan idola K-Pop, fans merasakan dampak tersebut dalam aspek pendidikan. Salah satunya belajar bahasa asing, karena bagi kpopers ini adalah satu-satunya jalan untuk dapat bereksplorasi dalam dunia perkpop'an.
Contoh saja, jika kita menonton salah satu drama atau variety show yang dimana disitu terdapat idola kita, kita pasti sangat ingin tahu mereka sedang membicarakan apa dan apa yang akan mereka lakukan, dsb. Jadi tidak tanggung-tanggung para kpopers akan giat untuk belajar bahasa korea, bagaimanapun caranya agar bisa berbicara dan salah satunya mengetahui apa yang dibicarakan idola kita.
8. K-Pop Mampu Menuntun Kearah yang Positif!
Kebanyakan kpopers masih berstatus pelajar atau remaja. Faktanya banyak dari mereka yang merasa sangat bersyukur karena mengenal Korea. Karena dengan menjadi kpopers mereka terhindar dari kenakalan remaja yang pada umunya sering terjadi akibat lingkungan yang tidak baik, seperti trying drugs, pergi malam pulang pagi, berpacaran yang tidak seharusnya, dan lain-lain.
Tentunya mereka dapat menyalurkan kehaluan atau khayalan mereka kedalam bentuk yang positif, dalam tulisan berupa fanfiction, webtoon, meme instagram, fanmade video, menonton konser online, menghayati makna lagu dsb.
9. K-Pop Memotivasi untuk menabung lebih giat!
Pasti teman atau keluarga kalian pernah mengatakan bahwa kpopers itu hanya menghabiskan uang orangtua tanpa memikirkan keadaan ekonomi orang tua kita. Tidak boleh memukul rata pada penilaian kita terhadap kpopers, ternyata justru banyak penggemar K-Pop satu ini yang menabung uang saku sendiri atau penghasilan mereka untuk membeli merchandise idolanya. Hal tersebut diakui oleh salah satu kpopers bahwa "Saya dapat menabung karena ada sesuatu yang ingin saya beli," ungkapnya. Pasti kalian juga sedang merasakannya bukan?
Dari sini, kita seharusnya sudah dapat memahami betapa besarnya dampak positif dari K-pop dikehidupan para penggemar. Hal-hal positif ini yang membangun saya untuk terus bergelut dibidang K-Pop, salah satunya dengan membuat banyak dokumentasi yang berkaitan dengan K-Pop dengan lebih menonjolkan apa sisi efektifnya berada ditengah-tengah dunia K-pop. Mungkin bagi orang-orang ini tidak terlalu penting, "untuk apa disuarakan?". Tapi menurut saya menyuarakan hal-hal apapun itu asalkan yang berbau positif bukan suatu hal yang salah, sebaliknya bahkan ini dapat memotivasi beberapa orang yang melihat.
Jadi,  inilah alasan mengapa saya menulis artikel "Bukti nyata, K-POP juga dapat berdampak positif", agar semua orang yang melihat ini dapat membuka pola pikir yang lebih luas mengenai K-Pop yang selama ini hanya dianggap dari sisi negatifnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI