Mohon tunggu...
Gracia Veronica
Gracia Veronica Mohon Tunggu... -

i love art and i'm living in it.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Surat cinta untuk 'ku'

15 September 2011   03:17 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:57 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Selamat pagi 'ku',

Hari ini kan bersemi tatkala melihat 'ku' tersenyum. Sejuta sapa manis 'ku' mewarnai suasana kerja yang biasanya membosankan. Paras cantik nan manis 'ku' pun selalu terbayang dalan ingatan. Entah apa jadinya bila 'ku' tak lagi disini. Mungkin semangat pun perlahan-lahan memudar. Cahaya hati ini kan kembali redup.

Karena itu, teruslah bersinar 'ku'."

Mungkin dengan membaca tulisan singkat diatas, ada satu pertanyaan yang akan timbul. "Siapakah 'ku' ? ". Jawaban sederhana dari saya, 'ku' adalah diri kita sendiri. Banyak dari kita mungkin masih suka menulis surat cinta yang ditujukan kepada orang yang kita kasihi, baik dilakukan secara tradisional maupun secara elektronik. Kita berusaha untuk mengungkapkan rasa cinta dan kagum kita kepada mereka. Akan tetapi, terkadang kita tidak pernah menulis surat cinta untuk diri kita sendiri. Kita lupa akan 'how special i am'. Akibatnya, sifat iri hati, cemburu, pesimis, tidak bersahabat dan kurangnya kepercayaan diri mewarnai hidup kita sehari- hari.

Saran saya, ambil pena Anda, atau buka notepad Anda, dan tulis hal-hal yang indah tentang Anda. Ingat kembali betapa Anda sangat berharga dan layak dicintai. Niscaya, hal-hal yang baik akan mewarnai hidup Anda pagi ini.

Selamat beraktifitas kompasianer.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun