Mohon tunggu...
Grace Ngambut
Grace Ngambut Mohon Tunggu... -

Universitas Katolik Atma Jaya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Belajar dari Ibu Susi Pudjiastuti

30 Oktober 2014   06:15 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:12 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semua orang tua mengharapkan masa depan yang baik bagi anak mereka. Untuk itu tidak sedikit orang tua yang seakan berlomba untuk menyekolahkan anak mereka di sekolah yang terkenal akan kualitas pendidikannya. Akan tetapi menjadi lulusan sekolah atau universitas terkenal bukanlah jaminan akan masa depan yang cerah.

Nama Susi Pudjiastuti belakangan ini banyak dibicarakan sejak pengangkatannya oleh Presiden RI Joko Widodo menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan. Beliau adalah pemilik sekaligus presdir PT ASI Pudjiastuti Marine Product yang berhasil didirikan pada tahun 1996 serta PT ASI Pudjiastuti Aviation. Bisnis pengolahan ikan ini terus berkembang dan meluas hingga mencapai pasar Asia dan Amerika.

Melihat perkembangan perusahaan yang ia dirikan serta penghargaan-penghargaan yang ia peroleh, sebagian orang mungkin saja tak akan percaya bahwa ibu Susi hanya memiliki ijazah SMP. Ibu Susi Pudjiastuti memang hanya memiliki ijazah SMP. Beliau sempat melanjutkan pendidikannya di sebuah SMA di Yogyakarta sebelum dikeluarkan saat kelas II SMA. Akan tetapi hal itu tampaknya tidak menghalangi keberhasilan usaha beliau. Meskipun hanya memiliki ijazah SMP, ibu Susi dapat membangun usahanya dan bahkan meluaskan bisnisnya tersebut hingga keluar negeri. Lalu apa yang dapat kita pelajari dari Ibu Susi?

Pendidikan memang sangat penting agar masa depan kita menjadi lebih baik. Namun pendidikan bukan satu-satunya jalan menuju masa depan yang cerah. Ketekunan, keterampilan, kemauan, serta kerja keras dapat membawa kita menuju kehidupan yang lebih baik. Ibu Susi hendaknnya menjadi contoh yang dapat memotivasi kita semua bahwa keberhasilan adalah milik setiap orang yang mau berusaha dan pantang menyerah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun