Hutan Produksi

Dada sesak meilhat mantan,

Makan berdua duduk di kursi

Ada berbagai macam hutan,

Yuk pelajari HUTAN PRODUKSI

Produksi? What is Produksi? Hutan 'kok produksi, emangnya pelajaran ekonomi???

Halo semua! Mungkin kita memang sudah tak asing lagi dengan kata PRODUKSI. Rasanya kata tersebut sudah lumrah di telinga kita ini. Sebelum masuk ke hutan produksi, aku mau ajak kalian untuk kembali lagi mengenal kata "Produksi". Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata produksi bermakna proses mengeluarkan hasil atau penghasilan. Nahh, kalau udah tau kata produksi, selanjutnya apa, dong?

Yupss, benar sekalii!! Selanjutnya kita akan masuk dan mengenal apa itu Hutan Produksi. Merujuk pada pengertian produksi tadi, hutan produksi sebenarnya memiliki arti yang cukup serupa. Hutan Produksi ialah hutan yang diperuntukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada umumnya. Biasanya hasil hutan produksi ini berfokus untuk pembangunan, industri, serta ekspor. 

Untuk membedakan jenis hutan produksi dengan hutan-hutan lainnya, ada beberapa ciri khusus yang hanya dimiliki oleh hutan produksi. Berikut adalah beberapa di antaranya :

1. Tanaman bersifat Homogen (jadi hanya satu jenis pohon saja biasanya dalam satu hutan)

2. Luas wilayah terbatas

3. Pengelolaan dilakukan oleh Pemda, Perum Perhutani, atau Perusahaan Swasta

4. Memiliki pengawasan produksi yang ketat

Nah, yang perlu teman-teman ketahui lagi ialah hutan produksi ini tidak hanya satu jenis saja. Hutan produksi masih terbagi lagi menjadi beberapa jenis. Hal ini tercantum pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 104 Tahun 2015, berikut adalah pembagiaannya :

1. Hutan Produksi Terbatas (HPT) 

Hutan Produksi Terbatas (HPT) merupakan lingkup hutan dengan jenis tanah, lereng serta intensitas hutan yang setelah dikali dengan angka penimbang berada pada skor di antara 125-174.

2. Hutan Produksi Tetap (HP)

Hutan Produksi Tetap (HP) adalah lingkup hutan dengan jenis tanah, lereng serta intensitas hutan yang setelah dikali dengan angka penimbang berada pada skor di bawah 125.

3. Hutan Produksi Dapat Dikonversi (HPK)

Hutan Produksi Dapat Dikonversi (HPK) adalah daerah hutan produksi dengan sifat produktif dan tidak produktif.

4. Hutan Tanaman Industri (HTI) 

Hutan Tanaman Industri (HTI) adalah kawasan hutan yang ada dalam hutan produksi. Manfaatnya adalah untuk meningkatkan potensi serta kualitas hutan produksi itu sendiri, yaitu melalui cara budidaya.

5. Hutan Tanaman Rakyat (HTR) 

Hutan Tanaman Rakyat (HTR) adalah hutan dengan skala yang kecil. Luas areanya sekitar 5-10 hektar per kepala keluarga (KK).