Dia menegaskan pada Pemilu 2024 ini merupakan sebuah momentum yang pas antara Gerindra dan Demokrat kembali bersama. "Insya Allah kali ini momentum yang paling tepat untuk meneruskan kerja sama dengan Partai Demokrat, ya kami harapkan," sambungnya.
     Pengamat politik Ari Ganjar Herdiansyah dari Universitas Padjajaran menyebutkabn bahwa kedekatan antara Prabowo Subianto dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dinilai  menjadi modal kembalinya cinta Demokrat terhadap Gerindra. Menurutnya, solidaritas antara kedua pihak memang betul sedikit banyak disebabkan karena hubungan harmonis antara kedua tokoh dari masing - masing partai. Hal tersebut juga di bahas oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman, ia menyebutkan bahwa memang benar Prabowo dan SBY sudah lama bersahabat. Hal itu lah yang menjadikan dasar alasan yang di mana Partai Demokrat akhirnya melakukan dukungannya secara penuh terhadap Prabowo Subianto.
      AHY juga menyebutkan bahwa kolaborasi antar partai politik anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM) secara nyata mendukung untuk memenangkan Prabowo dalam pemilihan presiden 2024. Ketua umum Partai demokrat itu yakin jika perjuangan Prabowo terwujud maka ketua umum Partai Gerindra itu akan turut adil dalam membagi kekuasaan partai politik yang mengusungnya dalam pemerintahan yang akan dia jalani kelak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H