Mohon tunggu...
Grace Margaretha
Grace Margaretha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

I am currently studying Interior Design at Petra Christian University.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Tips Fotografi Interior Hanya dengan Menggunakan Handphone

2 April 2021   15:43 Diperbarui: 7 Juli 2021   19:59 1188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di era modern ini, segala sesuatu akan berputar dalam sosial media. Hampir semua orang akan menghabiskan waktunya dalam penggunaan sosial media, tidak hanya untuk membagikan cerita kehidupan pribadi, tetapi juga dapat untuk melihat kehidupan orang lain.

Dalam perubahan era ini, keinginan untuk membagikan kehidupan dan pengalaman pribadi pun juga meningkat, sehingga kebutuhan manusia dalam pemenuhan keinginan tersebut akan ikut bertambah. Salah satu keahlian yang dibutuhkan orang sekarang adalah fotografi.

Fotografi dibutuhkan dalam banyak aspek di kehidupan zaman now, untuk memfoto rumah, furnitur, dan bahkan makanan dan minuman.

Meskipun hampir pada seluruh gadget atau teknologi baru sudah terinstalasi kamera-kamera dengan lensa canggih, tidak semua orang dapat dengan mudah menguasai teknik-teknik fotografi.

Penggunaan fitur-fitur kamera yang cukup banyak dan membingungkan terkadang membuat kita menyerah dan memfoto objek seadanya. 

Melakukan fotografi sebenarnya merupakan hal yang menyenangkan, dan jika dipelajari lebih lanjut dan berlatih terus menerus, tentunya kita akan terbiasa dengan menggunakan kamera.

Berlatih mengambil foto dengan objek bervariasi juga akan membantu kita terbiasa melakukan fotografi on the spot.

Nah, ayo belajar cara dan berlatih bersama, agar dapat meningkatkan kemampuan melihat objek dan memahami teknik fotografi.

Dalam artikel kali ini, saya ingin membagikan tips and tricks yang sudah membantuku dalam pengambilan gambar terutama dalam objek interior, bahkan hanya dengan menggunakan kamera handphone.

1. Gunakan grid

Pengambilan gambar juga perlu memperhatikan posisi kamera atau handphone yang digunakan. Kebanyakan orang tidak tahu sehingga pengambilan fotografi akan distorsi atau tidak sesuai dengan perspektif.

Dengan memperhatikan posisi kamera atau handphone, komposisi foto yang diambil akan jauh lebih bagus. Untuk mendapatkan komposisi yang bagus, mengambil foto secara lurus merupakan salah satu teknik atau cara esensial dalam fotografi.

Ketika kamu memiringkan handphone keatas atau kebawah untuk mengambil foto, hasil yang didapat akan menjadi distorsi, seperti contoh dibawah ini. 

Photo by: Grace Margaretha
Photo by: Grace Margaretha
*contoh foto distorsi yang sering kita lakukan, mengambil foto dari tampak atas dan tidak lurus mengikuti garis vertikal tembok.

Cara paling mudah itu mengambil foto yang lurus dan tidak distorsi, yaitu menggunakan fitur grid pada kamera handphone dan mengambil foto sejajar dengan perspektif mata.

Photo by: Grace Margaretha
Photo by: Grace Margaretha
Tujuan utama menggunakan grid adalah karena foto interior yang bagus lebih memfokuskan pada garis tembok yang lurus dan menghasilkan perspektif yang tidak distorsi. 

Salah satu tips lain yaitu posisikan kamera hingga semua elemen interior  (lantai, dinding & plafon) masuk dalam frame kamera.

2. Cari Objek pendukung

Dalam fotografi, tentunya jika kita mengambil foto ruangan yang kosong merupakan hal yang membosankan. Penggunaan objek sebagai fokus dapat lebih meningkatkan hasil foto yang diambil.

Objek tambahan dapat digunakan sebagai vocal point dari komposisi foto, atau juga bisa hanya sebagai objek pendukung yang lebih menekankan hasil foto. 

Photo by: Grace Margaretha
Photo by: Grace Margaretha
Selain itu, penggunaan tambahan objek pendukung juga dapat menunjukkan skala dari foto objek yang diambil, sehingga kita dapat dengan mudah memperkirakan ukuran ruang dan area.

3. Lighting

Dalam fotografi, selain penggunaan kamera dan lensa yang bagus, fitur yang dapat kita mainkan adalah Lighting. Penggunaan perbedaan lighting akan mempengaruhi suasana dan hasil foto. Penggunaan lighting gelap tidak selalu akan menghasilkan foto yang jelek, tetapi dapat bagus jika disesuaikan dengan konsep foto yang diinginkan.

Lighting foto interior yang bagus dan selalu tidak pernah gagal adalah dengan menggunakan natural lighting. Dengan natural lighting, hampir segala sesuatu dapat terlihat bagus, tentunya dalam pengambilan foto interior. 

Ketika siang hari dan langit cerah, tidak akan ada pencahayaan yang lebih bagus daripada pencahayaan alami matahari. Bayangan yang tercipta juga akan sangat natural dan tidak menciptakan area gelap setengah - setengah. Natural light bisa didapatkan pada jam 10 pagi hingga jam 3 sore.

Menggunakan lampu ketika foto juga akan sangat bagus jika disesuaikan dengan tema dan konsep interior yang ingin disampaikan. Ketika ingin menggunakan lampu, sebaiknya seluruh lampu dinyalakan agar terlihat jelas suasana yang tercipta dalam ruangan.

Photo by: Grace Margaretha
Photo by: Grace Margaretha
4. Cari titik Fokus

Pengambilan foto berulang-ulang dalam suatu objek bukan berarti bahwa foto yang kita ambil jelek, tetapi kita hanya mencari posisi dan perspektif yang paling tepat agar dapat menyampaikan kesan objek secara maksimal. 

Permainan titik fokus pada kamera sering dilakukan ketika pengambilan gambar orang ataupun objek lain. Fitur ini tentunya juga bisa digunakan pada fotografi interior. 

Penggunaan titik fokus akan membuat background blur dan menciptakan objek jelas. Sebaliknya titik fokus juga bisa membuat objek blur dan background jelas. Tips ini bisa digunakan sesuai dengan konsep foto yang ingin dicapai.

Photo by: Grace Margaretha
Photo by: Grace Margaretha
5. Editing

Seringkali dalam melakukan pengambilan foto, orang akan sudah cukup puas dengan hasil yang didapat, tetapi melakukan proses edit akan sangat mempengaruhi hasil jadi foto.

Penggunaan aplikasi photoshop ataupun aplikasi - aplikasi edit lainnya pada handphone juga dapat memperindah hasil foto sehingga menjadi jauh lebih bagus.

Photo by: Grace Margaretha
Photo by: Grace Margaretha
Tidak hanya dalam proses edit dapat mengubah lighting, white balance, color ataupun texture, aplikasi edit sekarang juga membuat kita bisa mengedit perspektif foto. 

Sehingga meskipun dalam pengambilan foto kita terkadang agak miring, jangan khawatir, karena sekarang segala sesuatu dapat diedit.

6. Tambahan: Coba teknik pengambilan gambar panoramik

Teknik foto yang sekarang sering digunakan adalah pengambilan foto panoramik. Fitur ini yang pada awalnya kita kurang dan jarang menggunakan, sekarang dapat dimaksimalkan dengan pengambilan foto atas objek apapun.

Ketika ingin mengambil gambar gedung tinggi dari bawah hingga atas, kadang kita kesulitan untuk menangkap gambar seluruh gedung. Teknik gambar panoramik membuat kita bisa mengambil keseluruhan gambar dari yang tinggi maupun panjang.

Photo by: Grace Margaretha
Photo by: Grace Margaretha
Silahkan Mencoba!

Penulis: Grace Margaretha - Mahasiswi Desain Interior, Universitas Kristen Petra Surabaya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun