Mohon tunggu...
Mralmisme
Mralmisme Mohon Tunggu... Full Time Blogger - mahasiswa

Hidup tanpa tantangan adalah sebuah tragedi.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Edukasi Generasi tentang Privilege

24 Maret 2023   15:42 Diperbarui: 24 Maret 2023   15:46 619
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
             https://milenialis.id/apa-harus-punya-privilege-biar-bisa-sukses/

Pendidikan yang baik dan efektif tidak hanya mengajarkan keterampilan akademik, tetapi juga membantu siswa memahami dunia di sekitar mereka dan bagaimana mereka memainkan peran dalamnya. Salah satu topik yang perlu dipahami oleh generasi saat ini adalah privilese, yaitu keuntungan yang dimiliki oleh seseorang karena faktor-faktor seperti ras, jenis kelamin, dan latar belakang ekonomi.

Privilege dapat memberikan seseorang keuntungan yang tidak dimiliki oleh orang lain, meskipun keduanya memulai dari posisi yang sama. Sebagai contoh, seorang pria kulit putih mungkin dianggap lebih kompeten dan dihormati daripada seorang wanita kulit hitam yang memiliki kualifikasi dan pengalaman yang sama. Orang yang berasal dari keluarga kaya juga mungkin lebih mudah mendapatkan akses ke pendidikan yang lebih baik dan peluang karir yang lebih baik daripada orang yang berasal dari latar belakang ekonomi yang kurang mampu.
Penting bagi generasi saat ini untuk memahami bahwa privilese bukanlah sesuatu yang dapat diubah oleh individu itu sendiri, tetapi sebagai masyarakat kita dapat bekerja untuk mengurangi pengaruh privilese di masyarakat. Misalnya, sebuah kebijakan pemerintah dapat memastikan bahwa semua orang memiliki akses ke pendidikan yang sama, tanpa memandang latar belakang ekonomi atau ras.

Selain itu, generasi saat ini juga perlu memahami bahwa orang yang memilik privilese juga memiliki tanggung jawab untuk menggunakan keuntungan mereka untuk membantu orang lain. Sebagai contoh, seseorang yang lahir dari keluarga kaya mungkin dapat membantu mendanai proyek-proyek untuk membantu orang yang kurang mampu, atau seorang pria kulit putih mungkin dapat membantu memperjuangkan kesetaraan hak-hak bagi orang kulit hitam dan minoritas lainnya.

Untuk mengajarkan edukasi privilese kepada generasi saat ini, kita dapat memulai dengan mengenalkan konsep ini pada usia dini, dengan cara yang mudah dipahami oleh anak-anak. Misalnya, seorang guru dapat mengajarkan bahwa anak-anak yang memilih seseorang yang lebih tinggi dalam sebuah permainan karena mereka lebih tinggi adalah sebuah contoh dari privilese yang tidak adil.

Selain itu, kita juga dapat mengajarkan generasi saat ini tentang beragam budaya dan pengalaman orang lain. Dengan memahami perspektif orang lain, siswa dapat lebih memahami bagaimana privilese dapat memengaruhi kehidupan seseorang dan bagaimana mereka dapat membantu mengurangi pengaruhnya.

Dalam rangka mempersiapkan generasi masa depan untuk menjadi individu yang peduli dan peka terhadap masalah-masalah sosial, edukasi tentang privilese adalah sangat penting. Dengan memahami bagaimana privilese mempengaruhi kehidupan seseorang, kita dapat bekerja bersama untuk membangun masyarakat yang lebih adil dan inklusif.

Selain itu, pendidikan tentang privilese dapat membantu mengatasi ketidakadilan yang mungkin terjadi di masyarakat. Dengan memahami bahwa orang-orang yang memiliki privilese cenderung lebih mudah memperoleh kesuksesan dalam hidup, siswa dapat memahami bahwa tidak semua orang memulai dari titik yang sama dalam kehidupan. Hal ini dapat membantu mereka lebih memahami tantangan yang dihadapi oleh orang lain yang mungkin tidak memiliki keuntungan yang sama.

Mengajarkan edukasi tentang privilese juga dapat membantu siswa mengembangkan kemampuan untuk berempati dan memahami perspektif orang lain. Sebagai contoh, siswa yang memahami bagaimana keuntungan tertentu dapat memengaruhi hidup seseorang mungkin lebih mudah mengidentifikasi kesenjangan dalam masyarakat dan memperjuangkan hak-hak yang sama bagi semua orang.

Terakhir, edukasi tentang privilese dapat membantu siswa mempersiapkan diri untuk bekerja dalam masyarakat yang semakin beragam dan kompleks. Dalam dunia yang semakin terhubung dan global, kemampuan untuk memahami perspektif orang lain dan bekerja sama dengan mereka adalah sangat penting. Mengajarkan siswa tentang privilese dapat membantu mereka menjadi individu yang lebih terbuka dan inklusif dalam interaksi dengan orang lain.

Secara keseluruhan, edukasi tentang privilese adalah sangat penting untuk generasi saat ini. Dengan memahami bagaimana privilese memengaruhi kehidupan seseorang dan bagaimana mereka dapat membantu mengurangi pengaruhnya, siswa dapat menjadi individu yang lebih peka dan peduli terhadap masalah sosial dan dapat membantu membangun masyarakat yang lebih adil dan inklusif di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun