Pada tahun 2045, digadang-gadang Indonesia menjadi kekuatan ekonomi terbesar ke 4 di dunia dan terlepas dari jebakan negara menengah. Inilah yang disebut sebagai Indonesia Emas Tahun 2045. Untuk bisa mencapai visi ini, diperlukan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat terutama generasi muda. Generasi muda disini yang menjadi ujung tombak pembangunan bangsa dan kelak yang menggantikan generasi yang saat ini bekerja. Seperti yang kita tahu, penduduk Indonesia didominasi oleh masyarakat usia produktif yang mana jika dikelola dengan baik maka akan menjadi sebuah asset yang tidak ternilai harganya.
      Namun, realita tidak seindah dengan ekspetasi. Generasi muda saat ini harus menghadapi berbagai tantangan yang justru datang dari dalam diri mereka sendiri misalnya saja mental illness, rasa malas, hedonis, dan lain sebagainya. Selain itu juga, internet dan media sosial juga menjadi tantangan sekaligus hambatan bagi mereka sendiri,  misalnya saja munculnya tren-tren negatif yang dapat merusak tingkah laku mereka. Selain itu juga, mereka harus menghadapi hambatan berupa terjebak judi online dan pinjaman online akibat gaya hidup dan kebiasaan mereka sendiri. Jika pemuda tidak menghentikan kebiasaan buruk mereka, bangsa ini akan mengalami kemunduran.
      Disisi lain, Indonesia masih bisa berpeluang untuk menjadi negara maju. Kemudahan akses pendidikan, adanya internet, mulai meratanya infrastruktur menjadi faktor pendorong bagi setiap masyarakat untuk berkembang lebih baik lagi. Dengan adanya internet, masyarakat terutama generasi muda dapat memanfaatkannya untuk belajar hal baru, mencoba membuka peluang bisnis, ataupun berbagi informasi/kegiatan yang positif kepada orang lain. Kemudahan akses pendidikan yang dirasakan seharusnya dapat digunakan pelajar untuk terus menumbuhkan semangat belajar dan rasa ingin tahu. Dengan demikian, dipastikan visi Indonesia Emas 2045 dapat terlaksana sebagai mana semestinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H