Mohon tunggu...
Muhammad Rizky
Muhammad Rizky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Jambi

Mata Angin Jarum Jam

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Kemacetan yang Tidak Ada Habisnya di Jalan Mendalo

23 November 2022   21:17 Diperbarui: 23 November 2022   21:34 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemacetan merupakan suatu hal yang tidak asing lagi bagi kita semua, terutama orang orang yang tinggal di kota kota besar seperti Jakarta yang mengalami kemacetan parah. Bukan Berarti Kemacetan Parah Tidak pernah dialami kota kota kecil, Salah Satunya Jalan Mendalo di Provinsi Jambi misalnya yang setiap hari dilalui banyak orang yang bermacam-macam dan Hampir setiap waktu jalan mendalo mengalami kemacetan.

Pada saat jam 10 keatas jalan mendalo perlahan-lahan akan mengalami kemacetan yang beruntun yang bisa membuat bahkan pengendara motor sekalipun tidak bisa bergerak maupun memotong jalan. ini disebabkan karena pada jam 10 pagi keatas merupakan jam operasional dari mobil truk tambang Batubara.

Berdasarkan perkataan Kapolda Jambi Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo, jumlah truk batubara pada awal Tahun 2022 diperkirakan sebanyak 5.000 unit.Jumlah ini sangatlah banyak yang mana truk batubara yang mulai beroperasi pada jam 10 pagi akan  melintasi Jalan Mendalo yang bisa menyebabkan kemacetan yang Parah.

 Bukan Hanya Truk batu bara saja melainkan juga mahasiswa maupun warga sekitar juga melintasi jalan mendalo pada jam tersebut. Kemacetan yang parah ini bisa menimbulkan rawan kecelakaan jika sesama pengendara tidak saling berhati-hati. Kemacetan ini bisa menyebabkan terutama kendaraan Mobil bisa macet 2-3 jam atau mungkin lebih karena kepadatan jalan mendalo pada pagi menuju siang Hari.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun