Pelatihan Al-Qur'an Braille, Cahaya di Balik Keterbatasan Sahabat Tuna Netra

Pada Sabtu, 5 Oktober 2024, sebuah program pelatihan membaca dan menghafal Al-Qur'an Braille diselenggarakan di rumah salah satu Sahabat Tuna Netra di Kaligayam, Wedi, Klaten, Jawa Tengah. 

Pelatihan ini diinisiasi oleh LAZ Goedang Zakat Al-Khairaat, bekerja sama dengan Pusat Studi Teknologi untuk Kebencanaan dan Disabilitas UII, serta Bentara Umat Filantropi. Program ini diikuti oleh 20 peserta dari berbagai daerah yang hadir dengan semangat luar biasa untuk belajar Al-Qur'an meskipun dalam keterbatasan.

LAZ Goedang Zakat Al-Khairaat

Setibanya di lokasi, para peserta yang tiba dengan menggunakan kendaraan elf yang disewa, langsung dibagi ke dalam tiga kelompok berdasarkan tingkat pembelajaran mereka: kelompok Tahfidz, Tahsin, dan Iqra. 

Dengan bimbingan para pengajar profesional, mereka memulai pelatihan dengan penuh antusiasme. Para pengajar memberikan pendampingan intensif, menyesuaikan metode pengajaran dengan kebutuhan setiap peserta agar mereka dapat memahami Al-Qur'an dengan baik.

LAZ Goedang Zakat Al-Khairaat

Kegiatan ini menjadi sarana penting untuk mendekatkan para Sahabat Tuna Netra kepada Al-Qur'an. Meskipun mereka tidak dapat melihat dengan mata fisik, namun semangat mereka untuk membaca dan menghafal Al-Qur'an begitu besar. 

Dengan sentuhan hati, mereka meraba ayat-ayat suci melalui huruf-huruf Braille yang terpahat dalam lembaran Al-Qur'an. Bagi mereka, keterbatasan penglihatan bukanlah halangan untuk meraih cahaya Ilahi yang hadir dalam setiap ayat yang mereka pelajari.

LAZ Goedang Zakat Al-Khairaat

Pelatihan tersebut tidak hanya sekadar menjadi momen pembelajaran, tetapi juga menjadi ajang pembinaan spiritual. Di akhir sesi, salah satu Sahabat Tuna Netra berbagi pengalaman dalam sebuah pengajian singkat yang memberikan inspirasi mendalam bagi seluruh peserta.