Mohon tunggu...
Ervan Yuhenda
Ervan Yuhenda Mohon Tunggu... Lainnya - Independen

Berani Beropini Santun Mengkritisi, Warga Negara Indonesia, Pembaca Buku, Penonton Film, Pendengar Musik, Pemain Games, Penikmat Kopi, Senang Tertawa, Suka Berimajinasi, Kadang Merenung, Mengolah Pikir, Kerap Hanyut Dalam Khayalan, Mengutamakan Logika, Kadang Emosi Juga, Mudah Menyesuaikan Diri Dengan Lingkungan, Kadang Bimbang, Kadang Ragu, Kadang Pikiran Sehat, Kadang Realistis, Kadang Ngawur, Kondisi Ekonomi Biasa-Biasa Saja, Senang Berkorban, Kadang Juga Sering Merepotkan, Sering Ngobrol Politik, Senang Dengan Gagasan-Gagasan, Mudah Bergaul Dengan Siapa Saja, Namun Juga Sering Curiga Dengan Siapa Saja, Ingin Selalu Bebas, Merdeka Dari Campur Tangan Orang Lain. Kontak : 08992611956

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Dunia di Balik Cermin

27 September 2024   01:41 Diperbarui: 27 September 2024   01:53 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Amara merasakan kepuasan yang mendalam, tetapi ia tahu bahwa petualangannya belum berakhir. Dunia nyata masih menantinya, dengan tantangan dan bayangan gelapnya sendiri. Meskipun Ratu Seraphina menawarkan Amara untuk tinggal di dunia cermin sebagai penjaga, Amara memutuskan untuk kembali ke dunia nyata, membawa serta pelajaran yang berharga ini.

Ketika Amara kembali melalui cermin, ia terbangun di perpustakaan rumahnya, duduk di depan cermin besar yang kini tampak biasa saja. Tapi ia tahu bahwa dunia di balik cermin itu nyata, dan petualangan itu akan selalu menjadi bagian dari dirinya.

Di luar, angin malam berhembus lembut, membawa aroma bunga yang manis. Tapi bagi Amara, dunia tidak akan pernah sama lagi. Setiap kali ia menatap cermin, ia tersenyum, mengingat dunia ajaib yang tersembunyi di baliknya, dan semua pelajaran yang telah ia pelajari di sana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun