Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan reformasi pendidikan yang mendasar. Pemerintah harus memastikan bahwa setiap anak memiliki akses ke pendidikan berkualitas, terlepas dari latar belakang ekonomi mereka.Â
Ini termasuk penyediaan dana yang memadai untuk sekolah-sekolah negeri, pelatihan yang baik bagi para guru, dan kurikulum yang inklusif dan relevan dengan kebutuhan zaman.
Kesehatan, Hak Asasi yang Terabaikan
Kesehatan adalah hak asasi manusia yang mendasar, tetapi akses terhadap layanan kesehatan yang memadai sering kali menjadi hak istimewa bagi mereka yang mampu membayar.Â
Sistem kesehatan yang komersial dan mahal membuat jutaan orang tidak mampu mendapatkan perawatan medis yang mereka butuhkan. Hal ini terutama dirasakan oleh kelompok-kelompok rentan seperti orang miskin, lansia, dan mereka yang tinggal di daerah terpencil.
Ketidakadilan dalam akses layanan kesehatan ini tidak hanya merugikan individu, tetapi juga masyarakat secara keseluruhan. Kesehatan yang buruk mengurangi produktivitas, meningkatkan biaya sosial, dan memperburuk kemiskinan.Â
Oleh karena itu, reformasi sistem kesehatan yang menyeluruh sangat diperlukan untuk memastikan bahwa setiap orang dapat mengakses layanan kesehatan yang layak tanpa harus khawatir tentang biaya.
Kesempatan Kerja, Pilar Kesejahteraan Ekonomi
Peluang pekerjaan yang layak adalah salah satu pilar utama kesejahteraan ekonomi. Namun, dalam banyak masyarakat, ketidakadilan dalam akses terhadap peluang kerja adalah masalah yang sangat nyata. Diskriminasi berdasarkan gender, ras, usia, dan latar belakang sosial sering kali membatasi akses seseorang terhadap pekerjaan yang sesuai dengan kualifikasi dan potensinya.
Selain itu, praktik-praktik kerja yang eksploitatif, seperti upah yang tidak adil, kondisi kerja yang buruk, dan kurangnya perlindungan sosial, memperparah ketidakadilan ini.Â