Saat sedang berbincang-bincang, saya tertarik dengan pipa-pipa kecil yang dihubungkan ke tebing. Pak Dian mengatakan pipa-pipa tersebut dihubungkan dengan mata air.Â
Rupanya di tebing tersebut terdapat mata air dan airnya dialirkan ke masjid melalui pipa-pipa yang saya tanyakan tadi. Wow ... masih ada mata air rupanya.
Pak Dian juga mengatakan  mata air tersebut pernah diteliti untuk melihat kadar keasamannya dan apakah aman untuk diminum. Menarik sekali, kita masih dapat menemukan mata air di kota!
Matahari sudah terasa semakin panas, kami pun memutuskan untuk pulang. Pengalaman dan pengetahuan baru kami dapatkan melalui kegiatan jalan pagi hari ini.Â
gmt13/06/21
Sumber foto: milik pribadi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H