Kita harus menjadi pengingat tentang apa yang terjadi sekarang dan membantu menarik orang kembali ke saat sekarang, saat dimana energi positif hidup didalam kita. Mungkin butuh waktu, tetapi hal terkecil sekalipun dari energi baik yang ada pada kita, dapat membawa seseorang kembali ke saat sekarang.
Saya memiliki contoh bagus tentang ini. Ketika saya dan teman pergi berlibur ke salah satu tempat paling indah dan tenang di salah satu pulau di Indonesia. Salah satu teman saya sangat gembira tentang liburan tersebut. Tetapi tidak dengan teman saya yang lain, sepertinya dia sangat menderita karena saya tahu dia sedang mengalami banyak kemunduran dan masalah dihidupnya, dan tidak bisa melupakannya.Â
Butuh beberapa hari baginya untuk bisa tersadar dari rasa kecewanya. Tetapi saya dengan penuh perhatian, saya mempengaruhinya dengan cara yang positif. Saya berusaha menunjukan semangat saat bangun pagi dan keluar menyambut sejuknya udara, saya berusaha menyajikan sedapnya aroma kopi dihadapannya sambil menikmati indahnya pemandangan. Saya terus berusaha selama berhari-hari, meskipun teman saya masih terlalu terjebak dalam kemarahannya akan kegagalannya dan khawatir untuk menunjukannya kepada kami semua.Â
Pada hari keempat, saya turun ke pantai, berjalan diantara deburan ombak dan menatap bagaimana jejak kaki diatas hamparan pasir putih, berjejak dan tersapu ombak menghilang.Â
Dia datang, berdiri di samping saya, dan menatap birunya pantai juga, dan dalam beberapa menit dia seperti terbangun dari mimpi. Dia melihat sekeliling dan menjadi sangat sadar betapa indahnya tempat itu, betapa birunya air pantai itu makin terpantul indah oleh cahaya matahari, bahkan ketika deburan ombak mengenai kedua kakinya, dia menjadi begitu sangat senang. Dari sejak hari itu dia terlihat telah menyingkirkan dirinya dari masa lalu, menjadi penuh energi dan menjadi positif selama sisa liburan.
Jangan biarkan negatifitas orang lain mengubah siapa diri kita. Jangan pernah membiarkan kesedihan, kemarahan mereka mengambil alih hidup atau bahkan mengontrol hidup kita. Sebab kita yang justru ingin memberi mereka energi positif, bukan malah menjadi seperti mereka!
Hal sederhana lain dari energi baik yang bisa kita berikan tanpa susah payah adalah tersenyum. Ada yang mengatakan bahwa "Tidak ada seorangpun didunia ini yang jatuh cinta melihat wajah yang cemberut". Senyum pada semua orang, bahkan jika sekalipun mereka tidak tersenyum kembali.Â
Senyuman jauh lebih kuat daripada yang kita sadari (jauh lebih menular daripada menguap). Contoh sederhana, jika seseorang dengan tiba-tiba menyorot wajah kita dengan kamera, jujur saja kita secara tidak sadar langsung tersenyum. Jadi, bukankah senyum lebih baik daripada cemberut saat difoto?, tentu saja!.
- Leo F. Buscaglia