Mohon tunggu...
Glorhia Tabuni
Glorhia Tabuni Mohon Tunggu... Dokter - Pelajar

Saya suka bermain basket karena itu membuat saya tenang dan juga saya lebih suka mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Penyuluhan tentang Sampah di Asrama Carla

28 Agustus 2024   21:32 Diperbarui: 28 Agustus 2024   21:41 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Di hari Sabtu pagi yang cerah, di Asrama Carla sedang ada penyuluhan terkait dengan kebersihan sampah yang ada di lingkungan Asrama tersebut. Dalam penyuluhan tersebut, suster Agnetta memberikan sebuah arahan mengenai sampah berserakan yang berdampak sangat buruk terhadap penghuni yang ada di Asrama
 
"Teman teman semua , suster ingin menyampaikan dalam membuang sampah jenis plastik alangkah baiknya dibuang pada tempat yang tepat." Ujar Suster Agnetta.

"Karena sifat dari sampah plastik ini tidak dapat terurai dengan mudah, maka suster sarankan teman teman sekalian perlu mendaur ulang dan memanfaatkannya secara langsung." Tambahan dari suster Agnetta .

Setelah acara usai, semua warga asrama diberikan hidangan berupa makanan/cemilan dan minuman dengan wadah berbahan dasar plastik.  warga asrama pun kemudian berbondong-bondong mengumpulkan bekas sampah plastik tersebut dan dikemas ke tas milik karyawan asrama.
 
Suster pun kebingungan dengan aksi para anak-anak asrama , dan bertanya, "Kenapa bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian memasukkan sampah tersebut ke dalam tas pak Wawan ?"

Warga pun berujar, "Tadi kan Suster sendiri yang menyampaikan kalau sampah plastik sangat berbahaya dan tidak mudah terurai.  
 
Jadi, kami semua mengumpulkan semua sampah tersebut supaya bisa di daur ulang."
Mendengar hal itu, Suster langsung ketawa dan pamit pergi

Teks anekdot ini menceritakan sebuah sindiran yang diberikan warga asrama kepada suster atas kebersihan yang disampaikan oleh suster Agnetta sendiri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun