Mohon tunggu...
Oktavianus Geleng Yen
Oktavianus Geleng Yen Mohon Tunggu... Relawan - Dayak Wehea. Kutai Timur, Kalimantan Timur | Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta | PMKRI Cab. Yogyakarta.

KEGEMBIRAAN DAN HARAPAN, duka dan kecemasan orang-orang zaman sekarang, terutama kaum miskin dan siapa saja yang menderita, merupakan kegembiraan dan harapan, duka dan kecemasan para murid Kristus juga. Tiada sesuatu pun yang sungguh manusiawi, yang tak bergema di hati mereka.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kondisi dan Perkembangan Hidup Orang Muda

31 Mei 2019   22:18 Diperbarui: 31 Mei 2019   22:29 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perkembangan religius di kalangan orang muda menyangkut hubungan atau relasi Orang Muda dengan Tuhannya. Pada tahap ini orang muda selalu mempertanyakan segala hal yang paling dalam tentang Tuhan, berkaitan dengan hubunganNya dengan manusia dan dunia, peran-Nya dalam hidup sekarang dan yang akan datang. 

Di masa-masa inilah orang muda ingin memperoleh kejelasan atas perkara-perkara dalam mencapai taraf kesejatian menjadi religius. Berkenaan dengan perkembangan ini kaum muda menghadapi masalah-masalah berat: apa arti Tuhan, arti hidup, arti agama dan ibadat, agama dan hidup, agama dan kejahatan, arti hidup sesudah mati. Karena itu mereka mencari informasi sebanyak-banyaknya dan menanyakan segala hal dari sumber yang  langsung dapat mereka ketahui dan dekat dengan hidup mereka yaitu keluarga, sekolah, dan masyarakat. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun