Bosen makan makanan fast-food atau makanan barat? Mau coba makan makanan tradisional yang enak dan nuansa yang unik? Coba aja datang ke Kedai Havelaar!
Pasti familiar ya dengan kata Havelaar? Yup, kata Havelaar diambil dari novel legendaris Max Havelaar karangan Douwes Dekker alias Multatuli. Di dalam novel itu, Multatuli menceritakan secara gamblang betapa kejamnya sistem tanam paksa yang diberlakukan oleh penjajah kepada pribumi.Â
Semangat yang dituangkan Multatuli pada novel itu lah yang diinginkan pemilik kedai ini agar para pengunjungnya juga bersemangat tidak melupakan sejarah.
Kedai ini tadinya berlokasi di Tangerang, namun baru pindah ke kawasan Kelapa Gading awal Juli 2018 ini. Kata empunya nya, Kelapa Gading dinilai lebih strategis karena jadi salah satu pusat kuliner di Jakarta.
Begitu masuk, kamu akan disambut dengan lagu-lagu jaman dulu yang bakal bikin kamu nostalgia! Interior minimalisnya bakal bikin kamu merasa nyaman. Poster-poster pahlawan yang meghiasi dindingnya, pasti bikin kamu terkesima. Hayo coba sebutkan nama dari pahlawan-pahlawan di foto di bawah ini! Masih ingat nggak? Hehehe.
Sebut saja menu tongseng. Jika biasanya tongseng terbuat dari daging kambing, Kedai Havelaar membuat tongseng dengan daging ayam dan rasanya tetap lezat! Nggak percaya? Coba liat aja foto satu ini!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H