Menurut tehnik langkah membuatnya, batik mampu dibagi jadi tiga (3) model, yakni :
1. Tehnik Batik Cap
Yg pertama merupakan tehnik batik cap. Sama sesuai namanya, tehnik ini dilaksanakan melalui langkah pengecapan. Jadi, kain-kain yg dapat diberikan motif batik dibuat dari cap yg terbuat dari tembaga. Sistem pembuatan dengan tehnik ini dapat menggunakan saat hingga 2-3 hari.
2. Tehnik Batik Lukis
Tehnik yg ke dua merupakan tehnik batik lukis. Tehnik ini dilaksanakan melalui langkah segera menggambarkan motif batik pada kain putih yg dapat kita jadi untuk kain batik.
3. Tehnik Batik Tulis
Tehnik yg paling akhir ada tehnik batik catat. Tehnik ini menjadi tehnik melalui langkah pembuatan yg paling lama ketimbang dengan dua tehnik terlebih dahulu. Saat pembuatan batik catat dapat menggapai dua sampai tiga bln.. Hal tersebut diakibatkan pembuatan corak serta motif batik dilaksanakan dengan memanfaatkan tangan (manual).
Batik Disadari oleh UNESCO
Sebagai diantara satu warisan budaya yang wajib dilestarikan, batik nyata-nyatanya dengan cara resmi udah diputuskan oleh UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization) bertindak sebagai Organisasi Pendidikan, Keilmuan, serta Kebudayaan dari PBB, sebagai Warisan Kemanusiaan utk Budaya Lisan serta Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) sejak mulai tanggal 2 Oktober th. 2009.
Sejak mulai th. itu, tanggal 2 Oktober jadikan sebagai hari Batik Nasional. Pada hari itu, warga di Indonesia merayakan kejadian disahkannya batik sebagai warisan budaya asli Indonesia melalui langkah memanfaatkan batik terbaiknya.
Langkah barusan, walaupun mudah serta simple, jadi perbuatan fakta warga Indonesia utk melestarikan serta memopulerkan motif batik Indonesia.