Mohon tunggu...
Gizi Holistik
Gizi Holistik Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Kumpulan Tulisan Mahasiswa Program Studi Gizi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik

Selanjutnya

Tutup

Segar

Asupan Gizi Anak saat Belajar Puasa

15 April 2022   22:09 Diperbarui: 15 April 2022   22:10 302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi | id.theasianparent.com

Kalian pada usia 4-6 tahun biasanya puasa full atau tidak nih? Kalau saya dulu pada usia 4-6 tahun puasanya masih setengah hari aja.Tetapi anak anak pada usia 4-6 tahun sekarang sudah banyak yang bisa puasa sampai magrib loh. Manfaat puasa pada anak-anak ternyata ada banyak,yaitu :

-Tubuh anak menjadi lebih sehat

- Racun di dalam tubuh  terbuang

- Meningkatkan iman pada anak

- Anak belajar mengendalikan diri

- Anak belajar bersabar

- Anak menjadi lebih disiplin

Namun sebenarnya untuk anak usia 4 tahun tidak seharusnya berpuasa full hingga magrib. Pada usia 4 tahun anak di latih puasanya hanya 3-4 jam saja atau bisa setengah hari. Pada tahap awal anak latihan berpuasa Ramadhan, balita yang biasanya sarapan sekitar jam 07.00, maka Anda dapat memberitahunya untuk menunda sarapan mereka menjadi jam 09.00 atau 10.00. Setelah sarapan yang tertunda, ajak kembali balita Anda untuk melanjutkan puasanya dengan memperbolehkannya makan lagi pada pukul 15.00 dan kemudian dilanjutkan lagi hingga waktu magrib untuk buka puasa bersama.

Untuk usia 5-6 tahun anak sudah bisa berpuasa hingga magrib. Untuk ideal anak bisa berpuasa itu sebenarnya pada usia 7 tahun, karena pada usia 7 tahun anak-anak sudah mulai berfikir kritis. Lalu bagaimana kebutuhan asupan gizi untuk anak usia 4-6 tahun agar bisa kuat puasanya?

Saat sahur upayakan anak untuk mengonsumsi makanan yang (IG) atau indeks glikemiks nya rendah karena mengonsumsi makanan IG rendah akan dapat mempertahankan kadar gula lebih lama. Makanan yang termasuk IG rendah yaitu :

-Beras merah

- Roti gandum

-  Kacang hijau

- Apel

-Jeruk

- Pisang

-oatmeal

Selain harus mengonsumsi makanan yang IG nya rendah, Anak pada usia 4-6 tahun juga membutuhkan asupan protein hewani,nabati dan membutuhkan makanan yang mengandung lemak dan serat dan tidak lupa anak nak juga membutuhkan asupan cairan agar anak bisa kenyang lebih lama dan energinya lebih banyak. Meskipun akan berpuasa, bukan berarti anak boleh makan makanan dalam porsi yang terlalu banyak karena hal tersebut dapat membuat perut kembung dan mual dan hindari juga makanan yang terlalu berbumbu, asam, pedas, dan minuman bersoda karena akan menyebabkan sakit perut dan kembung.

Ketika waktu berbuka sudah tiba ,berikan anak-anak menu makanan yang sesuai untuk anak adalah makanan yang ber indeks glikemik tinggi, yang akan berguna untuk menaikkan gula darah karena ketika berbuka puasa  tubuh anak membutuhkan kadar gula untuk mengantikan kalori yang sebelumnya hilang.  Berikut menu menu untuk anak berbuka puasa :

  • Kurma
  • Buah buahan segar
  • Kentang
  • Roti

Selain itu anak- anak juga membutuhkan makanan seimbang yang mengandung  nutrisi lengkap terdiri dari karbohidrat,protein,lemak,vitamin dan mineral. Setelah memakan makanan takjil saat berbuka puasa, beberapa jam kemudian anak diperbolehkan makan makanan yang berat kerena jika langsung di beri makan besar setelah memakan makanan takjil  akan menyebabkan asam lambung anak akan meningkat karena jumlah makanan yang dicerna berkurang. Asam lambung tinggi dapat menyebabkan anak muntah .

Dalam melatih anak-anak  berpuasa, orang tua harus mempertimbangkan kondisi dan kemampuan anak. Jikalau anak sedang kurang fit atau sakit, lebih baik jangan dulu berpuasa.

*ditulis oleh Nuri untuk memenuhi tugas mata kuliah "Gizi Daur Kehidupan"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun