Mohon tunggu...
Gita Yulia
Gita Yulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

I am a student of Journalistic Communication Studies, I actively read and share writing on several online media sites, both in the form of light articles, short stories, poetry and short opinions related to actual interesting issues. The reason I joined Kompasiana was because I was interested in the various features available to spread kindness to the public

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

5 Jenis Tanaman Hias yang Bisa Mengusir Ular, Satu Diantaranya Lidah Mertua

27 September 2024   22:24 Diperbarui: 27 September 2024   22:45 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi tanaman hias pengusir ular (Wirestock/Freepik) 

3. Agapanthus

Tanaman hias jenis ini memiliki daun lembut yang berbentuk pedang dan berwarna hijau. Bunganya seperti terompet yang berwarna ungu, biru, atau putih. 

Agapanthus mengeluarkan aroma yang dapat mengusir ular sehingga menambahkan jenis tanaman ini ke taman atau halaman sangat direkomendasikan.

4. Kecubung Pendek

Kecubung pendek memiliki daun berna hijau gelap, bunga-bunga kecil berwarna cerah seperti merah, pink, atau ungu.

Tanaman ini mengandung senyawa kimia yang membuat ular tidak suka sehingga dapat ditanam agar ular menjauh.

5. Kaktus 

Terakhir yaitu kaktus, sebagian besar tanaman ini memiliki batang yang tebal dan duri yang tajam sehingga dapat digunakan sebagai penghalang fisik bagi ular. 

Karena batang yang tebal dan berduri tajam membuat ular kesulitan untuk mendekati area yang dilindungi oleh kaktus tersebut.

Itulah tanaman-tanaman hias yang bukan hanya menambahkan keindahan tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih aman dari ular. (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun