Kegiatan tersebut meliputi proses produksi mente yang awalnya dipratekkan oleh mahasiswa lalu berikutnya dilakukan anggota BumDes soket laok. Produk mente crispy pedas ini kemudian dikemas menggunakan toples dan juga plastik klip lalu diberikan logo merk "queen mente".
Adanya kegiatan produksi mente dari Mahasiswa KKN-T 128 ini diharapkan dapat membantu BumDes mengeluarkan produk terbaru selain produk yang sudah ada sebelumnya seperti carang mas.Â
Selain itu Desa Soket Laok bisa menjadi lebih berkembang hingga menjadi usaha besar yang juga dapat membangkitkan perekonomian desa melalui potensi unggulannya.
Penulis : Gita Rahmadina Sari, Mahasiswa Sosiologi Universitas Trunojoyo Madura
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
