Ketika mereka mendapatkan sesuatu dengan harga yang jauh lebih rendah, mereka kemudian menjadi kurang cenderung untuk membayar harga penuh untuk itu produk yang sama atau jasa di masa depan.
3. Penawaran voucher tidak menghasilkan pelanggan tetap.
 Groupon memiliki tingkat konversi yang rendah untuk pelanggan tetap dan kembali lagi, menurut para ahli pemasaran. Anda mungkin tidak pernah melihat orang itu lagi setelah mereka menggunakan kupon Anda. Atau pelanggan itu mungkin tidak bersedia untuk membeli dari Anda lagi tanpa kupon di tangan. Prosentasi pelanggan baru yang menjadi pengunjung tetap dan berulang diperkirakan sekitar 19 persen. Ini bervariasi dengan kategori produk.
4. Penawaran voucher tidak menguntungkan.Â
Masalah lain adalah pembagian pendapatan. Groupon mengambil 50 persen dari pendapatan dari setiap transaksi kupon. Jika Anda menghitung matematika, pedagang perlu margin kotor lebih dari 50 persen . Bentuk Promosi ini sangat butuh nyali pedagang . Kebanyakan bisnis yang dibangun pada margin dari 75 persen, yang berarti jika pelanggan hanya datang dan membeli dengan voucher, pemilik akan kehilangan uang. Restoran biasanya memiliki margin yang lebih tinggi. "Dengan menawarkan diskon besar dan memberikan 50 persen untuk Groupon, restaurant biasanya tidak bisa menutupi biaya melayani pelanggan itu."
5. Ada penawaran yang lebih baik di luar sana.
Situs daily deals, atau Groupon bukan satu-satunya permainan marketing di sini. Anda dapat menjalankan promosi serupa dengan mengeluarkan sedikit uang. Ada banyak program pemasaran yang dapat Anda gunakan. Misalnya, Anda dapat menawarkan diskon atau promosi pada halaman Facebook. Ini adalah cara yang efektif untuk melibatkan pelanggan baru dan yang sudah ada dengan biaya yang sangat rendah.Â
Â
Semoga membantu.
Â
