Bekasi juga memiliki tempat wisata sejarah yang menarik dari kota lain, namun masih banyak orang-orang yang belum mengetahui tempat-tempat bersejarah yang ada di Bekasi. Tempat bersejarah yang menarik di Bekasi yang pernah saya kunjungi yaitu salah satunya tempat wisata sejarah bernama Gedung Juang 45 Bekasi. Gedung juang 45 merupakan tempat wisata yang menarik perhatian saya sebagai warga bekasi, dikarenakan tempat wisata tersebut merupakan museum modern di Bekasi yang sudah memiliki fasilitas berbasis digital. Berikut merupakan sejarah gedung Juang 45 Bekasi yang akan saya bahas.
Â
Sejarah Gedung Juang 45 Bekasi
Gedung juang 45 merupakan gedung yang menjadi bukti sejarah yang ada di Kabupaten Bekasi atas perjuangan para pemuda Indonesia. Gedung juang 45 merupakan gedung yang dibangun oleh seorang bangsawan cina bernama Knouw Theng Kie dan tuan tanah Luitenant der Chinezen di tahun 1900. Gedung juang sudah berdiri sejak tahun 1906 yang dimana gedung ini sudah beberapa kali beralih fungsi, yang mulai menjadi gedung pemerintahan Belanda, kemudian menjadi gedung yang dikuasai oleh jepang, dan akhirnya berhasil kembali direbut oleh rakyat Bekasi.
Gedung Juang 45 sebelum menjadi museum sejarah, merupakan gedung yang dijadikan tempat tinggal untuk memantau perkebunan serta pertanian oleh pemiliknya. Namun pada saat itu sempat terjadinya peristiwa peperangan melawan penjajah belanda yang menyebabkan warga Tambun dan Cibarusah memutuskan menjadikan gedung tersebut menjadi gedung juang yang digunakan sebagai benteng perjuangan untuk dapat bertahan merebutkan kemerdekaan Indonesia. Namun pada tahun 1949 terjadi tragedi perebutan gedung juang Bekasi oleh Belanda, tetapi akhirnya gedung juang berhasil direbut kembali oleh para pejuang Indonesia.
Gedung juang 45 yang sudah terbengkalai cukup lama, yang akhirnya pemerintah Bekasi merenovasi gedung juang menjadi tempat museum digital yang mulai diresmikan langsung oleh Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja pada 20 Maret 2021 sebagai tempat untuk mengenang momen sejarah perjuangan pemuda Indonesi di gedung tersebut. Meseum ini adalah museum pertama kali yang ada di Bekasi dengan membawa konsep teknologi digital dan modern.
Â
Ruangan di Dalam Gedung Juang 45
Gambar diatas merupakan gambar yang diambil ketika mengunjungi Gedung Juang 45 Bekasi. Pada gambar tersebut terlihat jelas ruangan yang ada di dalam gedung juang sudah terlihat lebih modern dan juga lebih menarik, sehingga pengunjung yang datang akan lebih tertarik dan tidak merasa bosan karena ruangan yang di desain lebih bagus dan indah, sesuai dengan masyarakat saat ini yang lebih melihat dan mencari tahu tempat yang juga memiliki nilai aesthetic, karena dapat bisa dijadikan tempat berfoto juga.
Gambar diatas merupakan gambar yang memberitahukan foto dari wajah-wajah Bupati Kabupaten Bekasi dari masa kemasa hingga saat ini.
Gambar diatas merupakan foto yang berada di lantai 2. Dimana foto ini merupakan tempat yang menggambarkan kondisi sarang kelelawar pada saat itu, sebelum tempat tersebut di renovasi. Sehingga pada saat ini ketika berada di ruangan tersebut, masih menyengat bau-bau dari bekas kelelawar.
Gedung juang 45 memiliki banyak fasilitas di dalamnya, dan fasilitas yang disediakan seperti area parkir yang cukup luas, terdapat toilet dan juga mushola yang bersih. Dan terdapat ruangan yang paling menarik pada gedung juang yaitu adanya fasilitas digital library, cafe my kopi-O, gedung theater dan permainan edukasi 3D. Sehingga pengunjung yang datang akan merasa tertarik untuk berkunjung ke Gedung Juang 45, karena tempatnya yang cocok untuk ber
Lokasi Gedung Juang 45
Gedung Juang 45 adalah sebuah situs sejarah yang terletak di Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Indonesia. Berikut ini merupakan alamat lengkap gedung juang Bekasi yaitu ada di Jl. Sultan Hasanudin No.39, Mekarsari, Kec. Tambun Sel., Kabupaten Bekasi, Jawa Barat 17510.
Jam buka pada gedung juang 45 yaitu pada pukul 08.00 sampai pukul 17.00. yang dibuka dari setiap hari senin hingga hari sabtu. Untuk dapat masuk kegedung ini tidak dikenakan biaya dimana tiket masuknya gratis, sehingga hanya membayar uang parkir saja.
Kesimpulan
Kesimpulan yang saya dapat setelah melakukan kunjungan wisata ke gedung juang 45 pada tanggal 14 oktober 2022 yaitu, kita dapat menikmati tempat wisata tersebut karena tempatnya yang sudah modern dan kita juga dapat belajar banyak dari sejarah-sejarah yang ada di gedung juang tersebut tanpa merasa bosan, serta fasilitas yang ada di gedung tersebut sudah bagus, bersih dan tertata dengan rapih jadi saya dan rekan saya merasa nyaman untuk berada di gedung juang 45 Bekasi.
Tetapi dari hal positif yang banyak saya dapatkan setelah datang ke gedung juang. Dimana ada sedikit kritik dan saran yang saya ingin berikan, yaitu ada beberapa staf di sana kurang dalam pelayanannya, seperti kurang ramah dan sopan, karena saat itu ketika saya sedang melakukan pengamatan buat tugas, disana ada bagian staf yang buka pintunya kenceng yang membuat saya sebagai pengunjung menjadi kaget dan kurang merasa nyaman, stafnya disana rata-rata sedikit cuek dan kurang ramah, untuk di tempat museum seperti itu seharusnya lebih ramah dan lebih memerhatikan pengunjung yang sedang datang walau tempat tersebut tidak dikenakan tarif biaya.
Nama : Gita Cahya KutantiÂ
NPM : 41183506220043
Fakultas : Ilmu Sosial dan Politik
Jurusan : Ilmu Pemerintahan
Universitas Islam 45 Bekasi
