Apa yang pertama kali dipertimbangkan ketika membeli apartemen? Umumnya, orang akan lebih fokus terhadap lokasi, fasilitas, akses dan harga 'kan? Padahal ada 1 hal lagi yang dapat mempengaruhi kenyamanan penghuni dalam bertempat tinggal yaitu tempat parkir.
Jarang sekali orang "peduli" dengan hal yang satu ini. Tidak semua apartemen memiliki tempat parkir yang memadai. Artinya, rasio tempat parkir tidak sebanding dengan jumlah penghuni apartemen.
Coba bayangkan jika Anda tinggal di apartemen tersebut, untuk masuk saja harus mengantri panjang, belum lagi sulitnya mencari lahan parkir. Bukankah hal ini akan menyita waktu?
Meskipun terlihat sepele, sebenarnya ini bukanlah masalah baru! Jadi ketika Anda melakukan survey, lihat pula rasio parkir apartemen yang telah disediakan pengembang.
Tempat parkir seperti apa yang harus dimiliki apartemen?
Apartemen yang baik memiliki rasio parkir 1:1. Artinya satu parkir mobil untuk satu unit apartemen. Pemerintah juga sudah menetapkan rasio parkir apartemen adalah 25 m2 /1 mobil. Tapi tetap saja, lebih banyak lebih baik.
Daftar rasio parkir mobil menurut luas lantai bangunan adalah:
- Kurang dari 50 meter persegi: 1 mobil/ 5 unit hunian
- Luas 50-150 meter persegi: 1 mobil/ 2 unit hunian
- Lebih dari 150 meter persegi: 1 mobil/ 1 unit hunian
Selain rasio, keberadaan pintu masuk juga harus diperhatikan. Semakin banyak pintu masuk, semakin baik karena dapat menghindari kemacetan saat akan parkir. Lihat juga posisinya, memudahkan untuk keluar masuk kendaraan atau tidak.
Satu hal terakhir yang wajib Anda ketahui saat survey adalah biaya parkir apartemen. Kenapa? Karena ini terkait dengan pengeluaran rutin Anda. Beberapa gedung apartemen tidak memberikan fasilitas parkir gratis.
Itulah alasan mengapa Anda harus lebih jeli mencari tahu apakah apartemen incaran ada biaya parkir bulanannya? Jika ya, Anda bisa mencari apartemen dengan biaya parkir murah atau gratis, tentunya dengan tidak mengurangi kualitas yang ditawarkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H