Mohon tunggu...
Giri Lumakto
Giri Lumakto Mohon Tunggu... Guru - Pegiat Literasi Digital

Digital Ethicist | Pemerhati Pendidikan Literasi Digital, Teknologi, dan Budaya | Curriculum Developer for Tular Nalar from Google.org | K'ers of The Year 2018 | LPDP 2016 | STA Australia Awards 2019 | LinkedIn: girilumakto | Twitter: @lumaktonian | email: lumakto.giri@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Riset Mapbox: Android Untuk Orang Miskin, Tapi iOS Untuk Orang Kaya?

7 April 2014   21:46 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:57 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Peta New York | Titik Merah; Pengguna iOS - Titik Hijau; Pengguna Android | credit: Mapbox - dailymail.uk)

Sebuah riset dari Mapbox menunjukkan bahwa pengguna OS (Operating System) pada gadget mereka, dapat menggambarkan strata ekonomi mereka. Riset yang masih fresh dari Mapbox ini, menunjukkan peta sesungguhnya dari para pengguna handheld gadget. Penelitian yang didapat dari beberapa wilayah di Amerika Serikat, mengungkap 'ketimpangan' ekonomi terkait ekonomi pengguna gadget. Riset ini dilakukan terutama di kota-kota besar seperti New York, San Francisco, Los Angeles dan Washington. [caption id="" align="aligncenter" width="578" caption="(Peta New York | Titik Merah= Pengguna iOS yang banyak di downtown Manhattan - Titik Hijau= Pengguna Android di sekitaran Manhattan saja | credit: Mapbox & dailymail.uk)"][/caption] 'Ini adalah peta dari sekitar tiga miliar tweet - yang dimana setipa tweet tersebut sudah di-geotag sejak September 2011 lalu. Peta ini menggambarkan pola ekosistem Twitter dan penggunannya dengan detail yang memukau, dengan menggambarkan demografis, budaya, dan pola sosial sampai dengan tingkat ekonomi daerah urban. Bahkan bisa untuk kota-kota lain di dunia,'. Seperti yang dikemukakan oleh Mapbox. 'Peta ini disusun dari data tim Gnip, who yang memiliki API yang baik dan akses langsung menuju Twitter. Dan bersama-sama dengan Tom dan data artist Eric Fischer menggunakan piranti open source kami (Mapbox) untuk memvisualisasi data yang ada kemudian membangun interface yang memungkinkan Anda untuk mengeksplorasi cerita dari dunia maya, bahasa dan akses pada teknologi.' (berita: dailymail.uk) Berikut, peta-peta lain yang mengungkap 'ketimpangan sosial' yang diihat dari demografis pengguna OS, Android versus iOS. [caption id="" align="aligncenter" width="578" caption="(Peta San Francisco | Titik Merah = Pengguna iOs di daerah kaya distrik Mission, Titik Hijau = Pengguna Android disekitaran saja | credit: Mapbox & dailymail.uk)"]

(Peta San Francisco | Titik Merah = Pengguna iOs, Titik Hijau = Pengguna Android | credit: Mapbox - dailymail.uk)
(Peta San Francisco | Titik Merah = Pengguna iOs, Titik Hijau = Pengguna Android | credit: Mapbox - dailymail.uk)
[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="578" caption="Peta Los Angeles | Titik Merah= Pengguna iOs di daerah Beverly Hills, kiri atas - Titik Hijau= Pengguna Android di sekitaran saja | credit: Mapbox & dailymail.uk)"]
Peta Los Angeles | Titik Merah= Pengguna iOs - Titik Hijau= Pengguna Android | credit: Mapbox - dailymail.uk)
Peta Los Angeles | Titik Merah= Pengguna iOs - Titik Hijau= Pengguna Android | credit: Mapbox - dailymail.uk)
[/caption] Walau Android masih memegang 80% dari pasar gadget dunia, para developer lebih banyak diuntungkan dari para pengguna iOS. Kebanyakan para pengguna gadget Android menganggap smartphone-nya hanya sebuah alat telekomunikasi 'bodoh'. Dan berbeda dari para pengguna merek Apple. Lalu bagaimana dengan peta para pengguna Blackberry? Berikut peta yang juga telah divisualisasi oleh Mapbox. Dan pada peta ini, para pengguna Blackberry yang mulai menghilang di daerah Manhattan. [caption id="" align="aligncenter" width="555" caption="(Peta downtown Manhattan, New York untuk Pengguna Blackberry | credit: Mapbox & dailymail.uk)"]
(Peta Manhattan, New York untuk Pengguna Blackberry | credit: Mapbox; dailymail.uk)
(Peta Manhattan, New York untuk Pengguna Blackberry | credit: Mapbox; dailymail.uk)
[/caption] Salam, Solo, 07 April 2014 02:26 pm

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun