"If I was a scout for the big clubs in Europe, I would look at him. Eighteen-years-old, a left-back – and there aren't many left-backs in the world with that quality – then I would definitely go and pick him," - Costinha, mantan pemain Timnas Portugal
3. Bukayo Saka, 19 tahun dan Jude Bellingham, 17 tahun - Timnas Inggris
Saya benar-benar takjub Southgate berani memasukkan nama-nama pemain muda, termasuk dua anak ini, Bukayo Saka dan Jude Bellingham.
Bukayo bermain di Arsenal, Bellingham di Dortmund. Bagi saya keduanya memang layak dipanggil untuk Euro 2020 karena mempunyai performa yang bagus di musim ini.
Bukayo menjadi pemain yang memukau penampilannya walaupun Arsenal tidak jelas performanya musim ini. Bukayo sudah bermain di semua kompetisi sebanyak 46 pertandingan, mencetak 7 gol dan 6 assist.Â
Bukayo ini adalah tipe pemain yang cepat dan pintar dalam membuat peluang, ditambah pemain ini versatile atau bisa bermain di banyak posisi.Â
Tercatat, Bukayo pernah bermain di posisi bek kiri, bek kanan, gelandang tengah, gelandang kiri-kanan, dan penyerang kiri. Definisi "Palubasah"Â (apa yang lu mau, Bukayo bisa lah).
"Firstly he's performed exceptionally well for us and performed well in a team that's had a difficult season," - Gareth Southgate, Pelatih Timnas Senior Inggris
Sementara, Bellingham adalah pemain yang tercium bakatnya sejak umur 14 tahun. Bayangin aja, umur 14 tahun tapi sudah bergabung ke tim U-18 di klub lamanya Birmingham.Â
Lalu di umur 16 tahun, sudah debut di tim utama Birmingham dan kini umurnya 17 tahun, sudah bermain di tim besar Jerman Dortmund plus dipanggil timnas pula.
Bellingham bisa dibilang posturnya memang "Inggris" banget yang gaya mainnya mengandalkan fisik. Usia 17 tahun, tingginya 186 cm dan berani buat bermain keras. Bersama Dortmund, musim ini Bellingham bermain sebanyak 46 pertandingan di semua kompetisi, mencetak 4 gol dan 4 assist.