Mohon tunggu...
Zavry W. Zaid
Zavry W. Zaid Mohon Tunggu... lainnya -

Chairman/CEO at Human Paradigm Enlightemen Foundation (HPEF/YPPI).Freelancer now n then. Nothing more interesting than immortality. In between, just passing n away while looking for the better future of body, mind n soul. Positive thinking, open minded, forget the past n forgiveness for a glorious of humanities.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Merasa Beragama, Serasa Beriman-Bertakwa-Bertuhan, Tak Merasakan Tuhan

9 Juni 2011   01:36 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:43 442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Tanpa berhasil dan mampu mencapai tingkat kesadaran tinggi dan keinsafan diri sepenuhnya akan kehadiran Tuhan setiap saat, maka sesungguhnya manusia hanya hidup dalam kepalsuan, tak punya sistem nilai sejati.  Hidup dalam kepura-puraan yang hanya bergerak dari niat, pikiran, perkataan dan perbuatan munafik yang satu, kearah sama dengan sikap dan perilaku munafik yang lainnya. Sikap dan perilaku palsu yang serupa dan mirip, meski tetap berada dalam lingkaran setan kondisi bermunafik-ria. Karena kita semua sedang terperangkap dalam kondisi merasa beragama, serasa beriman, bertakwa dan bertuhan. Padahal sebenarnya tak pernah mampu merasakan dan menghadirkan Tuhan dalam sikap dan perilaku sehari-hari karena dihalangi egoisme nafsu setan. Tanpa sadar dan lalu insaf,  diri kita akan terus terjebak dengan memerangkap diri dalam dunia palsu dengan sikap dan perilaku hipokrit antara sesama umat manusia. Tak ada jalan lain, kecuali belajar memahami dengan cerdas agar segera sadar,  insaf dan ikhlas bersikap dan berperilaku agar Tuhan mengampuni dan menerima tobat kita yang penuh totalitas. Percayalah!




Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun