Kejayaan bandar Bima mulai meredup sejak kedatangan Belanda dan didukung oleh peristiwa letusan gunung Tambora tahun 1815. Praktek monopoli perdagangan oleh VOC menyebabkan kemunduran perdagangan di Bandar Bima. Bima tidak boleh berhubungan dengan kerajaan atau daerah lain terutama dalam bidang ekonomi, begitupula dengan kerajaan lain yang tidak diperbolehkan untuk berdagang di Bima. Hancurnya kewenangan dalam mengatur perekonomian terlebih hak atas bandar tampak awet bahkan ketika Belanda meninggalkan Nusantara, bandar Bima kini hanya menyisakan pelabuhan kecil yang melayani mobilitas lokal dan antar kota.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H