Mohon tunggu...
Ginanjar Rahmat Nugraha
Ginanjar Rahmat Nugraha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah orang yang suka dengan teknologi, film, dan juga basket

Selanjutnya

Tutup

Film

Menemukan Makna Poster Film Luca Dengan Menggunakan Teori Semiotika Roland Barthes

24 Juli 2023   17:23 Diperbarui: 24 Juli 2023   17:25 832
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada masa modern seperti sekarang, manusia sangat dimanjakan dengan berbagai macam hiburan yang ada, salah satunya adalah film. Film merupakan salah satu hiburan yang ditawarkan pada masa modern ini, film sangat diminati oleh semua kalangan karena memiliki berbagai macam jenis dan genre. 

Film sendiri dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu film animasi dan live action. Film animasi dan live action memiliki perbedaan yang sangat mencolok, film live action dapat ditandai dengan peran atau lakon yang diperagakan oleh manusia, sedangkan film animasi dapat ditandai dengan digunakannya gambar bergerak sebagai lakonnya. 

Kedua jenis film tersebut memiliki penggemarnya masing-masing karena kedua jenis film tersebut tidak terbatas hanya untuk orang dewasa atau anak-anak saja, namun kedua jenis film tersebut sering dilekatkan pada satu segmen saja seperti film live action yang dilekatkan pada film untuk orang dewasa dan film animasi untuk anak-anak, hal tersebut kurang tepat karena pada kenyataannya kedua jenis film tersebut juga memiliki segmen untuk orang dewasa maupun anak-anak.

Hadirnya film juga tak akan lepas dengan yang namanya poster, poster film digunakan sebagai tempat atau wadah bagi rumah produksi film untuk mempromosikan filmnya. Sebuah poster film akan menampakkan bentuk visual yang menarik dan unik supaya dapat menarik calon penonton untuk melihat poster tersebut dan mendapatkan informasi tentang film yang dipromosikan dari poster tersebut, misalnya judul film, tanggal penayangan, dan sebagainya. Biasanya poster film akan memiliki desain visual yang berbeda di setiap negara yang menjadi tujuan promosi film tersebut.

Sebuah poster film selain menyematkan informasi juga menyematkan makna-makna di setiap objek pada desain posternya. Makna-makna tersebut biasanya akan berhubungan dengan cerita yang akan terkandung dalam film yang sedang dipromosikan. Nah, dalam artikel ini akan diungkap makna apa saja yang terkandung dalam sebuah poster promosi film, poster promosi film tersebut adalah poster promosi film Luca produksi Disney Pixar. 

Film luca sendiri merupakan film unuk anak-anak yang menceritakan kisah persahabatan antara Luca Paguro dengan Alberto Scorfano, film tersebut telah tayang pada tahun 2021 yang lalu.

Dalam membongkar makna-makna yang terkandung dalam poster tersebut, Teori Semiotika Roland Barthes akan menjadi alat yang digunakan untuk membongkranya. 

Teori Semiotika Roland Barthes sendiri merupakan salah satu aliran semiotika yang dikembangkan dari Teori Semiotika Ferdinand de Saussure, perbedaan teori semiotika milik Barthes dan Ferdinand adalah jika milik Ferdinand membagi tanda menjadi dua yaitu penanda (signifier) dan petanda (signified) maka Barthes mengembangkannya menjadi tiga yaitu konotasi, denotasi, dan mitos. 

Denotasi sendiri merupakan makna yang sebenarnya, Konotasi merupakan makna yang terpengaruh oleh psikologi atau perasaan, dan Mitos merupakan makna yang dipengaruhi oleh budaya setempat. Berikut pembedahan makna-makna poster film Luca produksi Disney Pixar menggunakan Teori Semiotika Roland Barthes:

Tanda

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun